Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Penghujung Tahun 2020, RAN Rilis Singel Orang yang Paling Kubenci

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Dok. RAN
Dok. RAN
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar bahagia bagi para penggemar grup musik RAN.

Di penghujung tahun 2020 yang menjadi salah satu tahun terberat lantaran pandemi Covid-19, RAN merilis singel yang berjudul "Orang yang Paling Kubenci".

Yang menarik, RAN mengerjakan singel tersebut di tengah situasi pandemi virus corona atau Covid-19.

Singel ini menceritakan perasaan jatuh cinta kepada orang yang sangat jauh dari bayangan dan ekspektasi, bahkan cenderung kita benci.

Baca juga: Terbaru dari RAN, Ini Lirik Lagu Orang yang Paling Kubenci

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal klasik yang sering terjadi karena pada dasarnya kita memang tidak mungkin mengatur semua hal agar sesuai dengan rencana, terutama soal cinta.

"Orang yang Paling Kubenci" merupakan singel yang diproduseri Kenny Gabriel. Dan untuk pertama kalinya lagu RAN diproduseri di luar salah satu personel mereka.

"Menciptakan karya di tengah pandemi merupakan hal yang cukup menantang. Untuk proses kreatif saat recording mungkin tidak melibatkan banyak orang, tapi demi menghindari pengumpulan massa, kami memutuskan untuk mengkomunikasikan visual lagu 'Orang Yang Paling Kubenci’ lewat animasi yang light dan easy to digest” ucap Rayi dari siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (23/12/2020). 

Sebelumnya, di tahun 2019 RAN telah merilis sebuah proyek yang diberi nama Omne Trium Perfectum dengan menghasilkan tiga lagu yang terasa sangat mewakili tiga personel RAN.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Curiga dari RAN

Lagu-lagu tersebut adalah "Ain’t Gonna Give Up” oleh Rayi yang berkolaborasi dengan RAMENGVRL, “Saling Merindu” oleh Asta, dan “Si Lemah” oleh Nino yang berkolaborasi dengan Hindia.

Singel "Orang yang Paling Kubenci" telah dirilis pada 18 Desember kemarin. Singel ini sudah bisa didengarkan melalui platform musik digital.

Untuk video klipnya sendiri sudah bisa disaksikan melalui platform YouTube.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi