Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sempat Ganti Nama, Personel NTRL Bebaskan Orang Sebut Nama Band Mereka

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG
Coki, Bagus, dan Eno (dari kiri ke kanan), yang tergabung dalam band NTRL, hadir pada acara peluncuran Boxset Album NTRL 25 TH di Menara Palma, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (15/1/2019).
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Para personel grup band NTRL yang beranggotakan Bagus, Eno, dan Coki membebaskan orang-orang untuk menyebut nama mereka.

Diketahui, grup band yang baru saja merayakan ulang tahun ke-28 ini sempat mengalami pergantian nama dari Netral menjadi NTRL karena hak cipta.

"Ya terserahlah, mau Netral, mau NTRL, sama aja," kata Bagus sang vokalis dikutip dari kanal YouTube 3SECOND TV, Senin (28/12/2020).

Dalam obrolan bersama Soleh Solihun, Eno dan Coki juga tak pernah mengharuskan lawan bicaranya menyebut nama NTRL.

Baca juga: Bagus NTRL Berdonasi dengan Bujang dan Bento di Lifechanger Concert

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para personel sadar bahwa meski sudah berganti nama, orang-orang di luar masih mengenali mereka sebagai band Netral.

"Sama aja sih, dua-duanya gue sebut tergantung yang diajak ngomong. Ada yang nyerocos Netral, ada yang nyerocos NTRL, kita cuma iya aja," timpal Coki seperti dikutip Kompas.com, Senin (28/12/2020).

Sementara itu, drummer NTRL, Eno secara pribadi biasanya menyesuaikan ucapan dari lawan bicaranya.

Apabila lawan bicaranya sejak awal menyebut Netral, maka ia akan menyebut bandnya Netral.

Demikian juga sebaliknya, jika sang lawan bicara sudah berkata NTRL maka Eno pun akan mengikutinya.

"Kayak loe duluan nih ngomongnya NTRL, ya gue lanjutin NTRL. Jadi, sopan gitu," kata Eno.

Baca juga: Bagus NTRL: Gue Enggak Pernah Menyangka Bisa Sampai 25 Tahun

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi