Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Dari Gamelan Rindik, Balawan Mulai Terbiasa Gunakan 2 Tangan Main Alat Musik

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Helmy Yahya Bicara
I Wayan Balawan menceritakan konsep permainan gitarnya terinspirasi dari mendiang Eddie Van Halen. Gitaris asal Bali ini kemudian memodifikasi gaya tapping Eddie Van Halen dengan menggunakan delapan jari.
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Gitaris solo I Wayan Balawan kerap menggunakan kedua tangannya untuk memainkan gitar double neck dengan teknik 8 fingers tapping style.

Sejak kecil, pria asal Bali ini memang sudah terbiasa menggunakan dua tangannya untuk mengendalikan instrumen musik.

Berbincang dengan Helmy Yahya, Balawan ternyata sempat berlatih memainkan alat musik tradisional Bali, gamelan rindik, saat kecil.

"Jadi saya biasa memainkan gamelan rindik dengan dua stik, satunya main rhythm, satu main melodi. Jadi, memang dari kecil tangan kiri sama tangan kanan itu sudah terpisah," kata Balawan sambil tertawa.

Balawan juga kerap kebingungan ketika ditanya bagaimana bisa memainkan alat musik secara aktif dengan kedua tangannya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Balawan Akui Gaya Permainan Gitarnya Terinspirasi dari Eddie Van Halen

"Jadi kalau saya ditanya bagaimana main gitar double neck sekaligus, ndak mikir saya, otomatis aja," ucap Balawan dikutip dari kanal YouTube Helmy Yahya Bicara, Kamis (31/12/2020).

Setelah diperkenalkan dengan gamelan rindik, Balawan akhirnya mulai tertarik memainkan alat musik gitar.

Dari usia 8 tahun, Balawan mengaku sudah rajin berlatih gitar.

Teknik gitar yang dimainkannya terbilang rumit karena menuntut delapan jari menari di atas fret gitar.

Berkat teknik tingkat tinggi yang dimainkannya, Balawan masuk dalam daftar 100 gitaris terbaik versi majalah Rolling Stones.

Baca juga: Sejak Kecil, Balawan Kerap Todong Turis untuk Mengajarinya Main Gitar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi