JAKARTA, KOMPAS.com – Artis peran Herjunot Ali ternyata memiliki pengalaman masa lalu yang cukup menggetirkan.
Saat duduk di bangku SMA, pemeran dalam film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck ini pernah kabur dari rumah.
Baca juga: Herjunot Ali Ngefans Banget sama BIGBANG, Suka G-Dragon dan T.O.P
Namun, Junot mengakui pengalaman itu ternyata mengajarkan arti cinta yang sesungguhnya.
Hal tersebut ia ungkap saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Daniel Mananta.
“Soal keluarga, kita boleh kita berantem, fight di rumah. Tapi di luar, ada apa-apa sama anggota keluarga lu, lu pasti yang maju duluan. Akhirnya, gue belajar arti kata mencintai dari situ," ujar Junot dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Kamis (31/12/2020).
Baca juga: Reaksi Herjunot Ali Saat Potongan Rambut Disebut Mirip Bintang Itaewon Class
Pemeran dalam film 5 CM ini terkesan dengan penerimaan keluarga terhadap ia meski ia sempat memutuskan minggat dari rumah selama 2 bulan.
“Ketika gue balik, mereka tetap melihat gue apa adanya, gue merasa dicintai. Lu baru merasa mencintai ketika lu enggak punya alasan buat mencintai,” ucapnya.
Bahkan, pemahaman tersebut membuat finalis MTV VJ Hunt 2004 ini lebih mencintai keluarganya.
Baca juga: Tulis Surat untuk Herjunot Ali, Luna Maya Tak Mau Hubungannya dengan Junot Disalahartikan
“Enggak ada yang bisa mentrigger gue sekarang kecuali lu membahayakan nyawa keluarga dan diri gue," lanjutnya dengan tegas.
Sebagai informasi, Herjunot Ali lahir di Jakarta, 8 Oktober 1985.
Ia memulai kariernya setelah menjadi finalis MTV VJ Hunt 2004 yang diselenggarakan MTV Indonesia.
Baca juga: Luna Maya Khawatir Hubungannya dengan Herjunot Ali Disalahartikan
Junot juga semoat menjadi pembawa acara Indonesian Idol Extra musim kedua bersama dengan salah satu finalis Indonesian Idol musim pertama, Suci Wulandari.
Namanya melambung ketika bermain dalam sinetron Di Sini Ada Setan, Soul Mate dan Bawang Putih Bawang Merah.