JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Ariel Tatum menceritakan tentang gangguan mental Borderline Personality Disorder (BPD) yang diidapnya.
Kepada Ivan Gunawan dan Deddy Corbuzier, aktris berusia 24 tahun ini mulai menyadari dirinya mengidap gangguan kepribadian ambang itu sejak usia 13 tahun.
"Jadi memang aku merasa ada yang salah itu pas aku umur 13 tahun, akhirnya aku memutuskan untuk cari bantuan profesional," kata Ariel Tatum, dikutip dari kanal YouTube Trans7 Official, Selasa (5/1/2021).
Baca juga: Ariel Tatum Cerita Didiagnosis Idap Borderline Personality Disorder
Namun, lanjut Ariel, karena ganguan mental tersebut memiliki waktu yang panjang untuk terdeteksi, dia baru didiagnosis mengidap BPD pada usia 18 tahun.
"Tapi, ketahuan BPD-nya setelah bertahun-tahun menjalankan terapi, aku tahu (idap BPD) sekitar umur 18 tahunlah," ujar Ariel Tatum.
Ivan Gunawan lantas bertanya penyebab Ariel Tatum bisa terkena BPD pada usia yang belum terlalu mempunyai pikiran yang berat soal kehidupan.
Baca juga: Ariel Tatum Bicara Duetnya dengan Ari Lasso, Akui Trauma dan Terintimidasi
"Eee.. Waktu itu yang buat aku memutuskan bahwa aku butuh bantuan profesional adalah aku punya kecenderungan untuk self harm (menyakiti diri sendiri)" kata Ariel.
Deddy Corbuzier kemudian menjelaskan, orang yang mengidap BPD mempunyai mood atau suasana hati yang cepat berubah.
"Sama kayak dua personality yang berbeda, salah satunya adalah self harm, menyakiti dirinya sendiri," ujar Deddy Corbuzier.
Karena ganguan mental yang dialaminya itu, Ariel Tatum pernah nyaris berulang kali mencoba bunuh diri.