Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Anaknya Diserang Netizen, Pesinetron Puy Brahmantya Lapor Polisi

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Puy Brahmantya saat ditemui di kawasan Tendean, Rabu (6/1/2020)
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com – Pesinetron Puy Brahmantya menjadi perbincangan setelah berperan dalam FTV Kisah Hidup.

FTV tersebut berjudul Bagaimana Menyadarkan Istriku yang Terlalu Terobsesi K-Pop.

Gara-gara perannya di FTV tersebut, ia dan anaknya mendapat perundungan dari beberapa netizen.

Baca juga: Netizen Minta Sinetron Indonesia Diganti Drama Korea, Komisioner KPI: Minimal 60 Persen Produksi Indonesia

“Kalau bully ke akting atau sinetronnya enggak ambil pusing. Asal jangan bawa keluarga aja, itu aja sih. Karena keluarga enggak tahu apa-apa,” ungkap Puy saat ditemui wartawan di kawasan Tendean, Rabu (6/1/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Karena dari sekian banyak komentar enggak ada yang bawa keluarga, cuma ada satu akun yang bully keluarga, lebih ke anak,” lanjutnya.

Mantan istri Deni Brahmantya ini mengaku kesal lantaran komentar tersebut sudah berlebihan hingga mendoakan anaknya cepat meninggal.

Baca juga: Curhat ke Kak Seto soal Perundungan Anak, Ruben Onsu: Dampaknya Berbahaya

“Jadi aku tahunya lagi syuting nih awalnya. Terus banyak komentar. Pas dilihat, sampai ada bawa anak, Terus kesal saja gitu dikomentarin, 'biarin aja anaknya cepat mati' kan sebal,” ucapnya.

Pemeran dalam film Gerbang Neraka ini pun telah melaporkan yang bersangkutan ke polisi.

“Cuma satu akun saja sih yang bilang begitu. Ya, kemarin sudah diurus ke cyber crime (Polda), tinggal tunggu saja. Aku udah buat laporanlah intinya dan kasih bukti. Kemarin ke Polda, nanti mau ke Bareskrim,” tutur Puy menambahkan.

Baca juga: Siti Fauziah Ungkap Perundungan yang Diterima Usai Peran Bu Tejo Viral

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi