JAKARTA, KOMPAS.com - Produser musik sekaligus bassist band Java Jive, Noey Jeje, memiliki cerita unik saat menemukan talenta band Peterpan yang kini bernama NOAH.
Setelah bertemu secara tidak sengaja di sebuah kafe di Bandung, Noey akhirnya meminta demo dari lagu-lagu Peterpan.
Ia lalu mendengarkan demo berisi tiga lagu itu bersama gitaris Java Jive, Capung.
Uniknya, kaset demo Peterpan itu seketika mental keluar dari pemutar kaset di mobil Panther Noey.
Baca juga: Kisah Awal Noey Java Jive Menemukan NOAH sampai Jadi Terkenal
"Dimasukkin kasetnya ke player, tiba-tiba pas dimasukin si kasetnya itu loncat dari player-nya. Belum pernah kejadian biasanya kaset dimasukin seperti itu," kata Noey saat bercerita di kanal YouTube Rian Ekky Pradipta, Senin (11/1/2021).
Noey pun kemudian bertanya kepada Capung mengapa kaset demo Peterpan itu bisa menolak masuk pemutar di mobilnya.
"Aku nanya ke Capung, 'Pung, gimana ini?' 'Wah, tanda-tandanya ini.' Itu enggak tahu sih," kata Noey.
Pertanda Peterpan akan menjadi salah satu band besar di Indonesia tak hanya berhenti di situ saja.
Baca juga: Gara-gara Pertanyaan Mertua, Noey Java Jive Jadi Produser Musik
Noey dan Capung juga merasa tertarik dengan poster band Peterpan saat hendak membuat album kompilasi Kisah 2002 Malam.
Dari 10 poster band yang dijejerkan, Noey dan Capung sepakat untuk memilih Ariel dkk sebagai pilihan pertamanya.
"Setelah itu ternyata 'Mimpi Yang Sempurna' sukses dan Bu Acin (produser) minta saya untuk kerjain lagi album Sahabat," kata Noey.
Kini, Peterpan menjelma menjadi salah satu band terbesar di Indonesia.
Baca juga: Noey Ungkap Rahasia Java Jive Bisa Solid Selama 28 Tahun
Walaupun sudah berganti nama menjadi NOAH, band yang kini dihuni Ariel, Lukman, dan David ini masih bisa bertahan di belantika musik Tanah Air.