Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Muklay, Seniman Visual, Cerita Awal Ketertarikannya pada Menggambar

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Kompas.com
Muklay menceritakan awal ketertarikannya dalam dunia gambar muncul sejak duduk di bangku SMP
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Seniman visual Muchlis Fachri atau lebih dikenal Muklay menjadi bintang tamu dalam acara Beginu episode ke-19.

Dalam kesempatan itu, Muklay menceritakan awal ketertarikannya menggambar visual.

Pria kelahiran 1993 itu rupanya sudah tertarik dengan gambar sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Saat itu, street art menjadi gambar yang paling banyak Muklay lihat.

“Wah (berkaya) jauh dari sebelum SMA. Dari SMA gue udah suka gambar. Dulu tuh ngelihat gambar yang paling banyak, street art,” kata Muklay dikutip dari kanal YouTube Kompas.com.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Rayakan HUT Ke- 50, Gramedia Berkolaborasi dengan Muklay

Muklay menyebut, begitu sulit mengakses refrensi gambar saat itu. Pasalnya, penggunaan internet masih sangat minim.

“Karena dulu internet aksesnya enggak terlalu banyak. Ketika kita membuka gambar, sehari gue searching tiga gambar karena download lama. (Sekitar) tahun 2004 atau 2005, SMP tuh gue,” ucap Muklay lagi.

Semenjak SMA, Muklay lantas mencoba terjun menggambar street art dan melirik karya dari Darbotz.

“SMA gue mulai punya facebook, dan mulai waktu itu street art lagi gila-gilanya. Jadi, gue lihat Darbotz, lihat cara kerjanya sama kayak cara kerja seniman sekarang. Jadi, gimana caranya gambar sebanyak-banyaknya brainwash orang,” ucap Muklay.

Kini, Muklay menjelma menjadi salah satu seniman visual yang hits di Jakarta. Apalagi saat sekarang Muklay juga hobi melukis karyanya di beberapa brand kenamaan.

Tak hanya itu, beberapa brand sneakers juga pernah dilukis olehnya, mulai dari Vans hingga Nike.

Baca juga: Tengok Hasil Kolaborasi Unik dari Queen Beer dengan Muklay dan Ravespa

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi