Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Cerita Dodit Mulyanto Saat Jalani Kateterasi Jantung

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Taulany TV
Andre Taulany dan Dodit Mulyanto sedang berbincang soal serangan jantung yang pernah dialami Dodit
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Komika Dodit Mulyanto sempat terkena serangan jantung pada usia 29 tahun.

Dari penyakit tersebut, akhirnya Dodit menjalani prosedur kateterisasi jantung. Hal itu pun diceritakan Dodit kepada Andre Taulany dalam kanal YouTube Taulany TV.

“Iya dikateter (pasang alat jantung), apa sih, vena (pembuluh darah) yang paling besar. Kalau (orang yang) merokok vena yang ditangan kecil, tapi (ada yang) di selangkangan,” kata Dodit dikutip Kompas.com, Kamis (14/1/2021).

Untuk diketahui, kateterisasi jantung merupakan prosesur medis yang bertujuan untuk mendeteksi kondisi jantung, serta mengatasi berbagai penyakit jantung dengan menggunakan kateter.

Baca juga: Pernah Alami Jantung Koroner, Dodit Mulyanto: Sekarang Jadi Lebih Ikhlas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Itu yang sudah diteknis, kita pakai daster, telanjang dibuka susternya, kayak minggirin gini, kan risih banget. Ya kalau di tangan bisa, tapi kalau enggak diselangkangan,” ungkap Dodit.

Sembari bercanda memberikan penjelasan, Dodit mengakui bahwa prosedur tersebut tidaklah sakit.

“Aduh, enggak sakit, harga diri yang sakit,” ujar Dodit menambahkan.

Untuk saat ini, Dodit sudah dinyatakan sembuh. Pemain film Talak 3 ini kini menjaga pikirannya agar tak stres.

Baca juga: Dodit Mulyanto Bongkar Penyebab Alami Serangan Jantung, karena Stres?

“Aman (kalau nggak stress), terus saya dinyatakan sembuh total, sumbatan itu sudah los gitu. Jadi, kata dokter trigger utama penyakit jantung adalah stres,” ucap Dodit.

“Jadi kita enggak usah ngurusin subscriber, views dan komentar-komentar. Lebih ke bodo amat daripada kayak (setelah itu) meninggal,” kata Dodit lagi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi