JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Juwita Bahar sempat mengalami koma 15 hari di rumah sakit akibat sakit radang otak yang dideritanya saat masih 10 tahun.
Ketika itu, kondisi Juwita melemah, bahkan dokter menyebut kesempatan hidup yang dimiliki Juwita hanya 50 persen.
"Iya pas koma, enggak ada rasa apa pun. Sakit pun enggak ada rasa sakit dan memang dokter bilang kalau pun sembuh 50:50," kata Juwita seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL, Kamis (21/1/2021).
Baca juga: Tak Makan Nasi Selama 2 Tahun, Juwita Bahar Sempat Koma 15 Hari
Setelah sadar dari komanya, keadaan Juwita tak langsung pulih.
Putri dari Annisa Bahar ini harus belajar gerak seperti awal mula lahir ke dunia.
"Karena emang pas baru banget melek, belajar semua dari awal. Jadi kayak bayi lagi," ucap Juwita.
Sakit yang diderita saat masih kecil itu disebabkan diet ketat yang dilakukannya.
Baca juga: Kisah Juwita Bahar, Idap Penyakit Serius Bagian Otak dan Koma 15 Hari karena Diet
Juwita saat itu tidak makan nasi selama dua tahun.
Niat dietnya tersebut dilatarbelakangi keinginannya terjun di dunia hiburan.
"Aku sih pengin terjun di dunia entertainmet. Kata papa kalau mau main sinetron enggak boleh gemuk karena kalau di televisi lima sampai tujuh kilo lebih besar dari aslinya, jadi harus kecilin badan. Jadi aku enggak makan nasi," kata Juwita.
Baca juga: Gara-gara Diet, Juwita Bahar Sempat Idap Penyakit pada Otak dan Koma 15 Hari
Karena diet ketat saat usia pertumbuhan tersebut, Juwita sering sakit-sakitan.
Mulai dari demam, maag, hingga akhirnya didiagnosis radang otak hingga koma di rumah sakit.
Hal buruk yang pernah menimpanya tersebut membuat Juwita trauma melakukan diet ketat.