JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar duka menyelimuti dunia hiburan Tanah Air. Salah satu artis peran sinetron Preman Pensiun, Kang Pipit atau Firmansyah Pitra meninggal dunia pada Jumat (28/1/2021).
Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, terekam dalam kanal YouTube Dikdik Channel, Kang Pipit menceritakan masa lalunya saat mendekam di balik jeruji besi.
Kang Pipit ternyata sempat mendekam di rutan Kebon Waru, Bandung, selama tuga tahun.
“Saya berpengalaman di LP Kebon Waru itu tahun 2004 sampai 2006 akhir,” kata Kang Pipit dikutip Kompas.com, Sabtu (30/1/2021).
Mediang Kang Pipit rupanya punya cerita sedih di dalam penjara. Ia mengaku merasakan kerasnya hidup di penjara.
Baca juga: Fakta Meninggalnya Kang Pipit Preman Pensiun, Sempat Koma dan Riwayat Sakit Jantung
“Kalau cerita itu ngeri sekali. Ini kita membongkar permasalahan Kang Pipit tuh ya," kata Kang Pipit
"Waktu dulu Kang Pipit di karantina, Kang Pipit sampaikan kalau bahasa premannya 'dipecun'. Kalau dipecun itu baju baru diganti baju yang butut oleh kepala kamar. Kalau waktu dulu (saya masuk) 2004, satu kamar 70 orang,” ungkap Kang Pipit lagi.
Kang Pipit kemudian tak menampik bahwa ia begitu takut saat menginjakkan kaki di dalam penjara.
“Kalau Kang pipit lihat napi merasakan takut, jadi enggak bisa berani bergerak. Soalnya Kang pipit kan gini, waktu pertama masuk 3 orang di Polsek Rancaekek. Kang Pipit pernah bilang ‘kita harus sama-sama, kalau kita dipukul pukul semua’. Di situ Kang pipit masuk ke Kebon Waru,” tutur Kang Pipit.
Baca juga: Kang Pipit Sudah Sakit Jantung Sejak Preman Pensiun 4
“Ke karantina, langsung dipecun, sama ketua kamar, namanya RT. Suatu saat Kang Pipit selama sebulan mengalah dan disidangkan. Alhamdulilah Kang Pipit Pasang badan,” tambah Kang Pipit.
Hingga akhirnya, setelah sidang kasusnya diputus tiga tahun penjara, barulah Kang Pipit berhasil melawan kepala kamar tersebut.
Bahkan, Kang Pipit saat itu langsung menjadi ketua dalam kamar tahanan itu.
Namun, Kang Pipit mengatakan perubahan lebih baik sudah terjadi di LP Kebon Waru setelah dia keluar.
Baca juga: Kang Pipit Meninggal Dunia, Ike Muti: Akang Orang Baik, Banyak Senyum
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.