Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kesedihan Prita Laura Kehilangan Cinta Sejatinya, Marthin Saba...

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/@pritalaura.lulu
Pembawa acara berita, Prita Laura dan mendiang suaminya, Marthin Saba. Marthin Saba merupakan vokalis KSP Band.
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Meninggalnya penyanyi Marthin Enrico Saba yang vokalis KSP Band menjadi luka mendalam bagi sang istri, Prita Laura.

Selama 14 tahun membina rumah tangga, Marthin memberikan begitu banyak cinta kepada mantan news anchor di televisi swasta itu.

Minta doa agar bisa menata rindu

Di akun Instagram @pritalaura.lulu, Prita yang akrab disapa Lulu menuliskan "surat cinta" untuk sang cinta sejatinya.

Baca juga: Duka Mendalam Prita Laura atas Meninggalnya Sang Suami, Marthin Saba

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sayangkuu @marthinsaba aku tau ini pilihan Tuhan dan pilihan mu. Tuhan baik sama kita. Aku yakin kamu bahagia di rumah barumu sayang," tulis Lulu seperti dikutip Kompas.com, Senin (8/2/2021).

Lulu bersyukur bisa hidup bersama Marthin hingga ajal memisahkan kini.

"Doakan aku agar aku bisa menata rinduku. Semua hari kita bersama adalah keindahan. Aku bersyukur diberi waktu bersama pria seindah kamu. Beautifull inside out," tulis Lulu lagi.

"Cintaku gak akan pernah mati untukmu kebanggaanku. Aku menantikan saat kita akan memadu kasih bersama lagi," lanjutnya.

Baca juga: Profil Marthin Saba, Vokalis KSP Band, Suami Prita Laura

Love of my life

Dalam ibadah penghiburan yang digelar keluarga di kediaman Marthin, kawasan Depok, Senin (8/2/2021) malam, Lulu memberikan pernyataannya.

Lulu mengenakan pakaian putih, berdiri di hadapan peti jenazah Marthin Saba.

Meski terlihat tegar, Lulumengawali ucapan dengan menghela napas panjang.

"Ico (panggilan Marthin) ini love of my life. Aku cinta benar-benar cinta banget sama dia," kata Lulu dalam ibadah yang disiarkan melalui Zoom, Senin.

Kemesraan dengan Marthin memang selalu terjadi di antara mereka setiap hari.

"Kita emang mesra setiap hari. Kita romantis setiap hari. Bisa (ucap) I love you tiap hari, kita peluk-pelukan, cium-ciuman setiap hari. He is love of my life," ucap Lulu.

Jiwa terasa kosong

Kepergian Marthin membuat Lulu merasa kini jiwanya kosong.

"Aku rasanya sekarang, jiwaku kayak enggak ada. Rasanya jiwaku, hatiku, kayak bolong," ujar Lulu.

Ia pun masih bingung dengan tujuan hidupnya mendatang setelah ditinggal suami tercinta.

"Aku bingung ke depan mau ngapain, bingung apa tujuan hidupku lagi. Dulu tujuan hidupku membina sama Marthin. Sekarang apa," tutur Prita Laura.

 Selalu janji untuk sehidup semati

Lulu mengungkapkan, mereka selalu berdoa agar menemui ajal bersama-sama.

"Karena kita satu sama lain enggak akan kuat kalau ditinggal satu sama lain. Dan aku bilang ke Marthin, 'Kamu udah janji lho'. Tapi dia enggak kembali. Aku cuma bilang pada saat itu, 'Marthin this is your will, I will release you', aku mencoba menerima bahwa kepergian Marthin adalah maunya Tuhan dan dia," jelas Prita Laura.

Lulu tak ingin memberatkan langkah Marthin ke alam barunya.

Walaupun sedih, Lulu mengaku akan mencoba perlahan untuk bisa bangkit menjalani kehidupan lagi.

Adapun, Marthin Saba meninggal pada Minggu (7/2/2021) karena serangan jantung. Sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis tapi Marthin mengembuskan napas terakhir pukul 23.30 WIB.

Marthin dimakamkan di TPU Pandu, Bandung Selasa (9/2/2021).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi