Sinopsis Judas and the Black Messiah, Tayang 12 Februari di HBO Max

JAKARTA, KOMPAS.com - Diadaptasi dari kisah nyata yang terjadi pada 60-an, film drama biografi Judas and the Black Messiah tayang di HBO Max mulai 12 Februari.

Sutradara Shaka King berkolaborasi dengan penulis naskah Will Berson dan Kenneth Lucas dalam film terbarunya yang rilis di HBO Max.

Film bergenre drama biografi ini diadaptasi dari kisah nyata yang terjadi di kehidupan Fred Hampton.

Baca juga: Sinopsis Black Art: In the Absence of Light, Rilis 9 Februari di HBO MAX

Fred Hampton (Daniel Kaluuya) adalah pria kelahiran Maywood, Illinois, yang dikenal sebagai aktivis dan penganut paham sosialisme revolusioner.

Pada era 60-an, reputasi Fred kian melejit setelah dirinya terpilih menjadi ketua Black Panther Party di kota kelahirannya.

Dari sini, Fred mulai membentuk koalisi bersama organisasi pemuda seperti Young Patriots, Young Lords, hingga sejumlah geng di Chicago.

Baca juga: Sinopsis Locked Down, Aksi Pencurian Berlian di Tengah Pandemi, Segera di HBO Max

Hal ini dilakukan Fred guna mendukung misinya dalam melawan ketidakadilan yang diterima orang kulit hitam di Amerika Serikat.

Pada 1967, aktivitas Fred Hampton bersama Black Panther Pantry mulai mendapatkan perhatian khusus dari FBI.

Mereka menganggap jika doktrin yang disebarkan pemuda tersebut dapat mengancam keamanan negara.

Baca juga: The King of Staten Island, Perjalanan Menghapus Trauma, Segera di HBO Max

Dalam proses investigasi ini, FBI mengirim William O'Neal (Lakeith Stanfield) untuk menyusup ke dalam organisasi Black Panther.

Pencuri asal Chicago itu dijanjikan imunitas hukum jika berhasil mendapatkan informasi penting soal Fred Hampton.

Cari tahu kehidupan Fred Hampton selengkapnya dalam film Judas and the Black Messiah yang segera tayang di HBO Max.