Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Dayana: Semua yang Kalian Lakukan Lucu dan Kekanakan

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/@demi.demik
Dayana, wanita asal Kazakhstan.
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Semakin menurun jumlah followers di akun media sosialnya, selebgram Kazakhstan, Dayana sebut tak peduli dan malah menganggap tingkah masyarakat Indonesia lucu.

Dayana yang belakangan ramai dibicarakan dan disebut sebagai kacang lupa dengan kulitnya karena masalah uang endorse dengan Fiki Naki, perlahan mulai ditinggalkan oleh followers dari Indonesia.

Bahkan ada gerakan yang digalakkan untuk beramai-ramai unfollow akun Dayana.

Baca juga: Berseteru dengan Fiki Naki, Followers Instagram Dayana Menurun Drastis

Bukannya khawatir, gadis 18 tahun itu justru merasa apa yang dilakukan netizen Indonesia lucu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya terlalu kuat secara mental, itu sebabnya kalian lakukan lucu dan begitu kekanakan," tulisnya di akun @demi.demik, dikutip Kompas.com, Kamis (18/2/2021).

Menurutnya kehilangan subscriber bukan hal besar untuk Dayana.

"Saya tidak menderita atas hilangnya subscribers karena itu bukan masalah untuk saya," tulisnya.

Baca juga: Duduk Perkara Perseteruan Dayana dengan Fiki Naki

Terlepas dari ucapannya tersebut, Dayana mengatakan sebenarnya dia sangat menyayangi penggemarnya di Indonesia, tapi jika mereka memutuskan untuk membencinya, dia akan menerimanya.

"Membenci saya adalah pilihan. Dan pilihanmu bukan urusan saya," tulis Dayana.

Kemarahan netizen Indonesia terhadap Dayana bermula ketika Dayana membuat unggahan marah-marah tentang uang endorse yang dipotong sebesar 50 persen.

Padahal dia dan manajernya merasa sudah berusaha untuk menyiapkan kado sesuai keinginan yang ditentukan manajer Fiki Naki.

Jumlah followers di akun Dayana awalnya lebih dari dua juta, dan kini menurun hingga 1,8 juta.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi