Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Raffi Ahmad Kenang Masa Muda, Suka Bersolek hingga Jadi Budak Cinta

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar YouTube Armand Maulana
Raffi Ahmad saat jadi bintang tamu di Murangkalih
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter Raffi Ahmad membagikan kenangannya saat menjadi bintang tamu dalam acara Murangkalih di kanal YouTube Armand Maulana.

Berbagai cerita seru dan menarik dibagikan Raffi dari mulai hobinya bersolek hingga menjadi budak cinta semasa remaja.

Berikut rangkuman obrolan Raffi bersama vokalis band GIGI tersebut.

1. Doyan bersolek

Sejak remaja, Raffi Ahmad ternyata sudah suka bersolek.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebiasaan berkaca dan mempercantik diri selalu dilakukan Raffi ketika duduk di bangku sekolah.

Baca juga: Raffi Ahmad Menyesal Tak Sempat Penuhi Permintaan Terakhir Mendiang Ayahnya

"Sering simpan kaca spion, lip balm, dan minyak rambut. Jadi kalau di kelas, guru lagi ngajar, gue di belakang ngaca aja," kata Raffi.

2. Budak cinta

Alih-alih menjadi anggota klub motor atau gangster, Raffi Ahmad justru memilih bersolek dan mempercantik diri saat masih sekolah.

Dengan penampilan yang lebih baik, ia yakin bisa menggaet banyak perempuan di sekolah.

"Menurut gue, marah tidak terkontrol itu berarti gue enggak bisa mengontrol ego diri sendiri. Kalau ada apa-apa ya marah bentar, selesai," tutur suami Nagita Slavina ini.

3. Cerita Lamborghini terbakar

Raffi Ahmad juga turut menceritakan saat mobil Lamborghini Aventadornya terbakar di Sentul.

Baca juga: Kenang Masa Rehabilitasi di Lido, Raffi Ahmad Traktir Makan 30 Orang Setiap Hari

Dari kejadian tersebut, ia belajar bahwa hal terpenting dalam hidupnya adalah keluarga bukan barang-barang mahal.

4. Pelajaran dari pusat rehabilitasi

Selama menjalani rehabilitaisi di BNN Lido, Raffi Ahmad selalu mentraktir 30 orang.

Setiap kali dikirim makanan, ayah Rafathar Malik Ahmad ini selalu meminta membawa 30 porsi untuk dibagikan kepada teman-teman lainnya.

"Tempat rehab itu kalau kita dikirimin satu, enggak enak. Jadi enggak enak juga kalau gue makan sendiri kan," kata Raffi.

5. Permintaan terakhir ayahanda

Satu hal yang selalu menjadi penyesalan Raffi Ahmad adalah kegagalan memenuhi permintaan terakhir dari sang ayah.

Baca juga: Cerita Lamborghini Miliknya Terbakar, Raffi Ahmad Sadari Satu Hal Penting

"Waktu itu bokap gue cuma ingin foto keluarga. Gue iyain aja terus, ‘iya pak, nanti Raffi ke Bandung Sabtu’. Pas Sabtu, gue bohong sudah di jalan, padahal gue masih mabok-mabokan di Jakarta," ujar Raffi.

Padahal ayahnya selalu menunggu di Bandung untuk berfoto keluarga bersama.

Beberapa hari setelahnya, sang ayah meninggal dunia sehingga Raffi terus dihantui rasa sesal karena tidak pernah berhasil memenuhi permintaannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi