JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah kelompok korban bully memberikan rincian dugaan bullying yang mereka hadapi dari aktris Park Hye Soo, kini agensi Park Hye Soo angkat bicara.
Kelompok tersebut sebelumnya telah melakukan wawancara dan menuduh Park Hye Soo sebagai biang keladi kekerasan kelompok dan memukul salah satu korban sebanyak tiga kali.
Tapi agensi Park Hye Soo, Studio Santa Claus dengan tegas membantah isu tersebut.
Agensi mengklaim, mereka telah memproses tuntutan hukum untuk netizen yang telah menulis unggahan palsu secara online dan akan terus mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap mereka.
Baca juga: Buntut Kontroversi Bullying Park Hye Soo, Penayangan Dear M Ditunda
Pihak agensi juga mengatakan kalau telah dihubungi oleh kelompok yang menyebut diri mereka sebagai korban.
Mengenai wawancara oleh kumpulan korban, agensi menyatakan dugaan mereka tentang adanya motif uang di balik itu semua.
"Mereka menanyakan apa yang akan kami lakukan tentang hal itu dan kami curiga karena mereka tidak dapat mengungkapkan identitasnya, mungkin saja mereka melakukan ini untuk keuntungan ekonomi atau mereka mencoba mengumpulkan bukti untuk melakukan perbuatan jahat," ujar agensi.
Baca juga: 4 Fakta Menarik Drama Dear M, Spin Off Love Playlist
Agensi berjanji akan mengambil tindakan tegas atas kejadian ini dan mengklaim akan memberikan bukti-bukti yang membantah tuduhan kepada petugas penyelidik.
"Di sisi lain, perusahaan memiliki cukup bukti yang dikonfirmasi yang mampu membuktikan tuduhan bullying tersebut tidak benar. Oleh karena itu, kami memiliki alasan untuk percaya mereka yang mengaku sebagai korban selama proses ini melakukannya untuk keuntungan ekonomi," kata agensi lagi.
"Selanjutnya, jika ada yang mengaku sebagai korban muncul, kami menyarankan anda untuk menempuh jalur hukum demi keuntungan pribadi anda dan kami akan menanggapinya dengan tulus," imbuh agensi Park Hye Soo.
Sebelumnya diberitakan, karena isu bullying yang terjadi pada Park Hye Soo, telah membuat penayangan drama Dear M ditunda oleh pihak KBS.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.