Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sinopsis The King’s Speech, Colin Firth Jadi Calon Raja yang Alami Gangguan Bicara

Baca di App
Lihat Foto
IMDb
Colin Firth dalam film The King's Speech (2010).
|
Editor: Biru Cahya Imanda

JAKARTA, KOMPAS.com - The King’s Speech merupakan film drama sejarah garapan sutradara Tom Hooper berdasarkan naskah karya David Seidler.

Film yang perdana tayang pada 2010 ini dapat kembali Anda saksikan mulai hari ini, Senin (1/3/2021) di HBO Max.

Aktor ternama Colin Firth didapuk sebagai pemeran utama dalam The King’s Speech.

Berkat akting memukaunya, Colin berhasil mendapatkan piala Oscar pertamanya untuk kategori Best Actor.

Baca juga: Sinopsis The Wizard of Lies, Skandal Kecurangan Finansial Terbesar dalam Sejarah AS

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah dalam film The King’s Speech dimulai ketika King George V (Michael Gambon) meminta sang anak, Prince Albert atau Duke of York (Colin Firth), untuk menyampaikan pidato penutupan di suatu acara kerajaan di Wembley, London.

Namun, Bertie (panggilan akrab Prince Albert) tidak dapat menyampaikan pidato secara lancar karena ia memiliki gangguan berbicara atau gagap.

Sebetulnya ia sudah berusaha menyembuhkan kondisinya tersebut, tapi belum ada satu pun upaya yang berhasil.

Baca juga: Sinopsis The Imitation Game, Benedict Cumberbatch Memecahkan Kode Rahasia Nazi

Hingga akhirnya istri Bertie, Elizabeth (Helena Bonham Carter), berhasil membujuk suaminya untuk menemui Lionel Logue (Geoffrey Rush).

Lionel adalah seorang terapis bicara asal Australia yang membuka praktik di Harley Street.

Mulanya, Elizabeth meminta Lionel mendatangi Bertie di rumahnya.

Namun, Lionel menolak karena ia ingin berlaku adil terhadap semua pasiennya.

Baca juga: Sinopsis Serial For All Mankind, Sejarah Perlombaan di Luar Angkasa

Bahkan saat Elizabeth mengatakan bahwa suaminya adalah Duke of York, Lionel tetap tidak berkenan.

Ditemani Elizabeth, Bertie pun akhirnya bersedia mendatangi Lionel di Harley Street.

Pada pertemuan pertama, Bertie merasa sesi terapinya bersama Lionel tidak berjalan baik.

Ketika dikonfirmasi, Lionel dengan santai berkata bahwa semua pasiennya juga selalu bereaksi sama setelah sesi pertama terapi.

Baca juga: Sinopsis Film First Knight, Upaya Merebut Kerajaan dan Kisah Cinta Segitiga Richard Gere

Pasalnya, pria tersebut ternyata memiliki metode dan pendekatan yang cenderung berbeda dalam membantu pasien-pasiennya.

Ia meminta Bertie membaca naskah Hamlet “To Be or Not to Be” hingga memintanya merekam suara sendiri saat mendengarkan musik Mozart.

Akankah Lionel berhasil membantu Prince Albert memperbaiki gangguan bicaranya?

Saksikan kisah selengkapnya dalam film The King’s Speech yang tayang mulai hari ini di HBO Max.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi