JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Ari Lasso mengaku akun Twitter-nya pada 2018 lalu berhasil diretas oknum tak bertanggung jawab.
Meski begitu, Ari Lasso menduga akunnya itu diretas gara-gara membuka sebuah tautan.
“Kayaknya (gara-gara) pernah nge-klik tautan, terus disuruh re-log in. Yang nyuruh-nyuruh itu kan yang bahaya,” kaya Ari Lasso menyesal dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Siber TV, Selasa (2/3/2021).
Atas kejadian itu, sang pelantun “Kangen” ini mengaku kalau oknum itu pernah meminta uang kepadanya hingga puluhan juta rupiah.
Baca juga: Akun Twitter Pernah Diretas, Ari Lasso Sebut Dimintai Uang Rp 22 Juta
Lantaran tak percaya, Ari Lasso enggan menggubrisnya.
“Terus dia (hacker) DM ke aku, manajemen aku (di Instagram). ‘Jika mau akun kamu balik, kirim (uang) lewat paypall’. Itu 1.750 dollar kalau di sini sekitar Rp 22 jutaanlah,” tutur Ari Lasso.
Namun sayang, akun Twitter Ari Lasso ketika itu lenyap dan ia pun hanya bisa pasrah.
Baca juga: Ari Lasso Cerita Akun Twitternya Pernah Diretas hingga Lenyap
“Akhirnya (akun Twitter) hilang, habis itu benar-benar enggak bisa balik,” ujar Ari menambahkan.