Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Tatjana Saphira Langsung Diajari Umpatan oleh Bayu Skak untuk Film Lara Ati

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Frontier Pictures
Tatjana Saphira dalam film Perempuan Bergaun Merah
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Tatjana Saphira mengaku sangat kaget karena harus mempelajari kata umpatan dalam Bahasa Jawa sebagai pelajaran pertamanya ketika membaca naskah skenario film Lara Ati.

"Karena memang kebetulan di draft-draft skrip sebelumnya kata yang diucapkan karakter aku ya kata umpatan, yaitu 'Jancuk!'," kata Tatjana.

Awalnya ia mengaku kebingungan karena kata tersebut kurang familiar baginya.

Namun, setelah berbicara dengan Bayu Skak yang bertindak sebagai sutradara, Tatjana akhirnya mengerti bahwa kata tersebut bisa bermakna luas tergantung dengan konteks dan penggunaannya.

Baca juga: Demi Film Lara Ati, Tatjana Saphira Belajar Bahasa Jawa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Terus akhirnya tahu ternyata itu tergantung konteks dan ke siapa kita ngucapnya. Yang penting kita enggak ngomong ke orang yang lebih tua dari kita, intinya enggak ke setting formal lah," jelasnya dalam konferensi pers virtual, Jumat (5/3/2021).

Belajar Bahasa Jawa merupakan tantangan tersendiri bagi Tatjana Saphira selama mempersiapkan film Lara Ati.

Dengan kondisi minimnya orang berbahasa Jawa di lingkungannya, mantan kekasih Herjunot Ali ini akhirnya banyak mendengarkan podcast Bahasa Jawa.

"Aku jadi sering dengerin podcast rekomendasi dari Bayu. Aku juga nontonin film-film Bayu sebelumnya, Yowis Ben 1 dan 2," ucap Tatjana.

Baca juga: Tatjana Saphira Pilih Beragam Genre Film untuk Kembangkan Bakat Akting

Film Lara Ati sendiri masih akan mengusung Bahasa Jawa sebagai bahasa utama di dalam filmnya.

Film ini akan menjadi debut Bayu Skak sebagai sutradara solo karena sebelumnya ia dibantu Fajar Nugros saat menyelesaikan Yowis Ben 1 dan 2.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi