JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Lucinta Luna mengaku masih rutin menjalani perawatan kulit selama menghuni Lapas Pondok Bambu selama sekitar 1 tahun ini.
Lucinta menceritakan kehidupannya selama menjalani hukuman penjara itu saat menjadi bintang tamu podcast Deddy Corbuzier.
"Intinya aku di sel wanita. Di penjara wanita, enggak ada pria sama sekali. Tapi aku tetap rutin perawatan. Di dalam situ aku perawatan, ada klinik cantiknya juga, kayak infus whitening, ada salon juga. Jadi dipedulikan kita," ungkap Lucinta dikutip Kompas.com, Selasa (16/3/2021).
Baca juga: Merasa Dijebak sampai Masuk Penjara, Lucinta Luna: Aku Tidak Percaya Lagi Siapa Pun
Tak hanya soal perawatan kulit, Lucinta Luna menyebut makanan di dalam penjara cukup terjamin.
"Makan pun dipedulikan. Kamarnya juga besar. Tapi satu kamar 12 orang, kamar mandi cuma satu. Sekali mandi tiga orang. Makanan oke, sehari tiga sampai empat kali," tutur Lucinta Luna.
"Aku masuk situ benar-benar bersosialisasi, makan bareng, ikan asin, sayur labu, kadang ayam, kadang telur. Sehat, di sana gemuk. Makanya kalau keluar karantina gemuk semua kan," lanjutnya.
Baca juga: Lucinta Luna Ceritakan Pengalaman Selama Dipenjara, Kapok hingga Dapat Hikmah
Sebagai informasi, Lucinta Luna telah keluar dari Lapas Pondok Bambu pada 11 Februari lalu setelah mendapat program asimilasi Covid-19 dari Kemenkumham.
Sebelumnya, ia diamankan di sebuah apartemen di Jakarta Pusat pada 11 Februari 2020 lalu bersama 3 orang lainnya, yakni Abash atau Dian Ayu Ashari, serta dua kerabat lain.
Saat penangkapan, polisi menyita barang bukti dua butir pil ekstasi di dalam tong sampah, serta Riklona dan Tramadol di dalam tas Lucinta Luna.
Lucinta Luna divonis 1,5 tahun penjara karena penyalahgunaan narkoba.