Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Muak dengan Standar Kecantikan Indonesia, Valerie Thomas Bangun Project Bhinneka

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Denny Sumargo
Valerie Thomas mengaku muak dengan standar kecantikan Indonesia di mana seorang perempuan dianggap cantik jika memiliki warna kulit putih. Ia pun berusaha mengubah hal tersebut dengan Project Bhinneka.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Valerie Thomas ingin mengubah standar kecantikan perempuan di Indonesia.

Standar kecantikan yang mematok perempuan cantik itu harus berkulit putih dianggap oleh Valerie Thomas sebagai hal yang salah dan harus diganti.

Oleh sebabnya, ia dan salah satu temannya membuat NGO (Non Government Organization) bernama Project Bhinneka untuk melakukan sebuah perubahan.

Baca juga: Valerie Thomas: Jadi Public Figure Harus Siap untuk Tidak Disukai

"Kami bikin NGO ini cuma karena beauty standard yang udah di-uphold sama orang-orang Indonesia dan itu mau aku ganti, enggak boleh itu di-normalize," katanya seperti dikutip dari kanal YouTube Denny Sumargo, Kamis (18/3/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Project Bhinneka, Valerie Thomas ingin mengedukasi orang-orang Indonesia untuk bangga dengan warna kulit, budaya, dan semua tradisi yang sudah ada.

Ia pun mengajak para seniman dari berbagai bidang untuk ikut berpartisipasi dalam Project Bhinneka ini.

Baca juga: Valerie Thomas Buktikan Generasi Millennial Bukan “Pemberontak”

"Akhirnya what my friend and I did itu kami ngumpulin banyak singers, painters, banyak artists, banyak orang yang bikin puisi juga, pokoknya apa pun submission ini harus ada something to do with Indonesia," tuturnya.

Semua seniman boleh mengunggah karyanya di platform Project Bhinneka dengan syarat harus ada hal tentang Indonesia yang diangkat di dalamnya.

Karya-karya tersebut diharapkan bisa memberikan dorongan bagi masyarakat Indonesia lain agar bisa lebih bangga dengan kekayaan yang dimiliki negeri ini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi