Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Klarifikasi Cita Citata soal Diperiksa KPK sebagai Saksi Kasus Dana Bansos

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/IRA GITA
Cita Citata saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Cita Citata akhirnya memberikan klarifikasi setelah diperiksa KPK sebagai saksi kasus korupsi dana Bansos mantan Mensos Juliari Batubara pada 26 Maret lalu.

Pelantun "Sakitnya Tuh Di Sini" tersebut menceritakan reaksinya sejak awal mengetahui ada penangkapan oleh KPK hingga menegaskan berbagai dugaan.

Terdiam saat tahu

Cita Citata menjelaskan, ia diundang menyanyi ke acara ramah-tamah Kemensos di salah satu hotel di Labuan Bajo pada November 2020.

Baca juga: Klarifikasi Kasus Bansos, Cita Citata Mengaku Terdiam Saat Tahu

Menurut penyanyi kelahiran tahun 1994 itu, tak terjadi banyak percakapan di sana. Ia juga hanya tahu itu merupakan acara Kemensos dan ia menyanyikan delapan lagu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminggu setelah Juliari ditangkap KPK. Cita lalu mengecek grup percakapan dan terkejut bahwa sang menteri nonaktif tersebut merupakan salah satu nama yang ia ucapkan terima kasih di acara.

"Terus aku lihat, 'Hah, kok ada dia? Kok sama-sama, sama di media. Aduh'. Aku diam aja. 'Aduh, aduh, aduh', diam aja. Ya sudah akhirnya dipanggil ke KPK," ucap Cita cemas, dikutip dari kanal YouTube Riweuh Paciweuh, Selasa (30/3/2021).

Baca juga: KPK Periksa Cita Citata sebagai Saksi Kasus Bansos Covid-19

Bilang salah sasaran ke KPK

Cita mengatakan, ia bisa manggung di Labuan Bajo tersebut karena Kemensos merekrut event organizer (EO), lalu pihak EO menghubungi manajer Cita Citata.

Cita menegaskan, ia hanya tahu tugasnya adalah menyanyi.

Dalam pemeriksaan di KPK, Cita pun menjelaskan kepada penyidik bahwa mereka salah sasaran.

Baca juga: Bilang ke KPK Salah Sasaran, Cita Citata: Harusnya yang Dipanggil EO atau Manajer Saya

"Aku bilang sama penyidiknya, 'Pak, Bapak salah sasaran. Harusnya yang dipanggil EO-nya, kalau enggak manajer saya'. Karena mereka deal, saya nyanyi doang di sana," ungkap Cita Citata.

Penyebab dipanggil KPK

Cita membenarkan bahw salah satu dari dua pejabat PPK Kemensos (disebut sebagai X) sempat bertemu dan saling berkenalan saat ia manggung di acara dulu.

Ia lalu baru mengetahui penyebab dirinya yang dipanggil, bukan manajernya atau pihak EO.

"Ternyata Bapak X menyebutkan nama Cita Citata pada saat disidang. Makanya, Cita juga tanya kenapa enggak panggil manajer, 'Karena yang dipanggil adalah nama kamu, bukan manajer kamu'," ujar Cita Citata.

Baca juga: Cita Citata Jelaskan Penyebab Diperiksa KPK, Bukan Manajernya atau EO

Bantah honor Rp 150 juta

Cita membantah bahwa ia menerima honor sebesar Rp 150 juta, sebagaimana disebutkan dalam sidang pada 8 Maret.

Cita mengakui honor manggung off air lebih tinggi daripada on air (di televisi).

"Kalau off air lumayan uangnya, alhamdulillah besar, tetapi harganya tidak Rp 150 juta," ucapnya.

Baca juga: Cita Citata Bantah Honor Manggung Acara Kemensos Capai Rp 150 Juta

Menurut Cita, bisa saja nominal yang disebut untuk membayarnya itu karena termasuk akomodasi dan transportasi.

Wakil Ketua KPK juga sudah menyatakan bahwa Cita tidak perlu mengembalikan uang yang diterima karena sesuai dengan tarif yang disepakati dalam kontrak.

Tak komunikasi dengan tersangka

Cita membenarkan bahwa ketika dalam penerbangan sekembalinya dari Labuan Bajo, ia satu pesawat dengan X.

"Dia minta (nomor kontak) juga, 'Cita, udah kalau ada apa-apa saya penginnya langsung ke kamu aja ya'. Biar mungkin lebih murah kali atau gimana kan, mikirnya gitu," tutur Cita Citata.

Baca juga: Terseret Kasus Bansos, Cita Citata Tegaskan Tak Berkomunikasi dengan Tersangka

Meski Cita memberikan nomor pribadinya, ia menegaskan tidak pernah terjadi komunikasi setelahnya.

"Tapi, enggak ada kontak sama sekali," ujar Cita Citata.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi