JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Cinta Laura menceritakan pengalamannya menjadi salah satu korban pelecehan seksual di ruang publik.
Ironisnya, pelantun "Guardian Angel" ini mengalami pelecehan tersebut beberapa jam usai menghadiri kampanye antikekerasan seksual.
Baca juga: Cinta Laura: Pelecehan Seksual Terjadi karena 100 Persen Pikiran Pelaku yang Kotor
Pengalaman tersebut ia bagikan saat berbincang bersama Anya Geraldine.
"Ironisnya, waktu itu, aku baru habis syuting kampanye tentang pelecehan seksual. Dua jam setelah itu, aku mau dinner di daerah Sudirman sama teman. Waktu itu banjir, jadi aku bilang ke sopir 'turun di sini aja, takut telat dan kasihan temanku tungguin'," ujar Cinta seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube WAW Entertainment, Selasa (20/4/2021).
Baca juga: Cinta Laura: Daripada Fokus Kekurangan, Mending Fokus Kelebihan
Ternyata, celana panjang hingga baju tertutup yang dikenakan Cinta saat itu tidak menghindarkannya dari pelecehan seksual.
Saat turun dari mobil, ia mendapat catcalling dari seorang yang tak dikenal.
"Saat itu, ada orang bilang ke aku 'wah, sexy banget'," tuturnya.
Baca juga: Pandangan Cinta Laura soal Isu Kekerasan Seksual dan Kesetaraan Gender di Tanah Air
Pemeran dalam film Jeritan Malam ini pun tak tinggal diam.
Ia menegur dan berusaha mendokumentasikan kelakuan pelaku.
"Aku langsung tegur dan dokumentasikan saat itu. Aku ambil handphone aku dan aku bilang 'Mas, mau bilang itu lagi? Silakan, aku bakal laporin'," ucap Cinta.
Ketegasan Cinta saat itu membuat nyali pelaku ciut dan hanya bisa diam.
Peraih Karya Produksi Dance/Dance Electronic Terbaik di AMI Award 2011 ini mengaku tak pernah takut dalam menghadapi para pelaku pelecehan seksual hingga saat ini.
"Orang lain mungkin takut. Kalau aku beda, aku bakal lawan," ucap Cinta.