Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Ruben Onsu Ungkap Betrand Pernah Tak Ingin Pakai Nama Peto

Baca di App
Lihat Foto
Istimewa
Betrand Peto dan Ruben Onsu.
|
Editor: Kistyarini

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembawa acara Ruben Onsu berbicara blak-blakan di hadapan ibunda Betrand Peto, Vivi.

Salah satunya, Betrand tidak ingin menggunakan nama Peto saat mulai terkenal.

“Betrand Peto pakai nama Onsu atau tidak sekarang ini?” tanya Ruben Onsu pada Vivi dikutip Kompas.com dalam YouTubenya, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Ruben Onsu Bongkar Trauma Betrand Peto

“Kalau sekarang iya (pakai nama Onsu)” jawab Vivi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Saya tidak hilangkan Peto-nya, tetapi bahkan permintaan Betrand dia tidak mau pakai nama Peto maunya Betrand Putra Onsu,” ungkap Ruben.

Suami Sarwendah ini mengungkap alasan Betrand tak ingin mamakai nama Peto. Alasan itu membuat Ruben terkejut.

Baca juga: Ruben Onsu Ungkap Fakta, Ibu Kandung Betrand Peto Langsung Menyeka Air Mata

“Kami melewati perdebatan yang panjang, berarti ketika saya tanya kenapa enggak mau ada Peto, jawaban dia, saya tidak mau di mata Mama saya berpihak ke Bapak,” tutur Ruben.

Jawaban itu membuat Ruben terkejut.

“Anak sekecil itu menjawab seperti itu, ketika awal baru saya angkat menjadi anak. Segitunya dia menjaga perasaan ibunya, dia tidak mau menyakiti ibunya,” tambah Ruben dengan suara bergetar.

Baca juga: Ibu Betrand Peto Mengaku Tak Diperhatikan, Ruben Onsu Berikan Reaksi Ini

Ruben sempat marah lantaran Betrand tak mau menggunakan nama Peto.

“Dan saya marah, Peto itu margamu dari NTT, kamu diangkat sama orang Chinese dan Manado, itu saya, dan istri saya Jambi. Tidak ada kami gunakan adat sedikit pun, ini anak Jambi, ini ada Manado. Betrand anak NTT, bahkan Betrand anak Indonesia,” ucap Ruben.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi