JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter Boy William akhirnya menghadirkan konten berbeda untuk acara YouTube-nya, Di Balik Pintu.
Tak lagi menghampiri rumah-rumah besar nan mewah, Boy kini mendatangi rumah kayu viral milik artis TikTok Frendi Bawotong.
Frendi kerap dihujat lantaran tinggal di rumah gubuk di sebuah daerah di Manado, Sulawesi Utara.
1. Awal mula main TikTok
Dalam perbincangan dengan Boy William, Frendi Bawotong menceritakan awal mula dirinya bisa terkenal sebagai artis TikTok seperti sekarang.
Pemuda berusia 15 tahun ini mengaku, awalnya hanya iseng mencoba aplikasi TikTok.
Baca juga: Alasan Frendi Bawotong Ingin Jadi Artis Terkenal
Frendi tak pernah menyangka videonya mendapat respons positif dari para pengguna TikTok.
Sejak saat itu ia pun semakin termotivasi untuk terus membuat konten TikTok.
2. Dihujat sebagai pengemis dan tukang pansos
Meski memiliki 2,3 juta followers, Frendi Bawatong tetap merasakan hal-hal tak menyenangkan dari komentar netizen.
Salah satu yang paling berkesan baginya adalah hujatan sebagai pengemis dan tukang panjat sosial.
"Yah, gitulah Kak. Bilang saya pengemis, pengemis di sosial media, sering dikatain miskin, pansos, cari followers dengan cara dikasihani. Banyaklah Kak mereka sering bilang begitu," ucap Frendi seperti dikutip Kompas.com dari video Boy William, Selasa (20/4/2021).
Baca juga: Frendi Bawotong Akui Kerap Dihujat sebagai Pengemis dan Tukang Pansos
Untungnya, Frendi Bawatong tak pernah merasa sakit hati akibat komentar-komentar jahat tersebut.
Ia malah menjadikan semuanya sebagai motivasi agar bisa lebih sukses di masa mendatang.
3. Cita-cita jadi artis
Frendi Bawatong bercita-cita untuk menjadi artis terkenal di Indonesia.
Alasannya sederhana, ia jengah karena jarang dipandang oleh orang-orang akibat status sosialnya.
Baca juga: Frendi Bawotong Ceritakan Awal Mula Bermain TikTok hingga Terkenal
Dengan menjadi artis terkenal, Frendi berharap orang-orang bisa lebih menghargai dirinya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.