JAKARTA, KOMPAS.com -. Band Mocca terbiasa menciptakan banyak lagu dalam bahasa Inggris.
Selama dua tahun latihan, dari tahun 1999 sampai 2001, mereka sebenarnya sudah menyadari bahwa dengan bahasa Inggris siapa yang akan menerima.
"Sangat pesimis cuma gimana caranya kita pengin wujudkan lagu-lagu ini kedengaran audionya yang bagus dalam bentuk rekaman," kata Arina sang vokalis, dikutip dari YouTube David Bayu Tube, Kamis (29/4/2021).
Baca juga: Cerita Asal Usul Nama Band Mocca
Mocca menganggap bahasa adalah media mereka untuk menyampaikan lagu.
"Setelah kita coba kulik-kulik pakai bahasa Indonesia, bolak-balik bahasa Inggris, kayaknya enakan bahasa Inggris deh. Ya udah deh bikin aja bahasa Inggris. Dengan tidak ada ekspektasi apapun, orang enggak dengerin juga enggak apa-apa pokoknya kita pengin bikin doang," tutur Arina.
Kemudian suatu saat Mocca tampil sebagai pembuka di perilisan sebuah band.
Baca juga: Pentingkan Album Fisik Day By Day, Mocca: Pasarnya Tetap Ada
Ternyata ada label Fast Forward Records tertarik dengan band berisi empat personel itu. Album pertama Mocca, My Diary, rilis tahun 2002.
Video klip "Me and My Boyfriend" dari album tersebut memenangi kategori best video MTV 2003 yang semakin membuka pintu untuk karier internasional mereka.
Label mereka juga rajin berselancar di internet hingga akhirnya menjalin kerja sama dengan label di luar negeri.
Baca juga: Mocca Akan Gelar Konser Virtual, Catat Tanggalnya
Lagu-lagu Mocca pun dirilis juga oleh label di Malaysia, Jepang, bahkan Korea.