JAKARTA, KOMPAS.com - Suami artis Tasya Kamila, Randi Bachtiar, mengalami batuk selama tiga minggu sebelum ia mengetahui mengidap kanker getah bening.
Sejak Oktober 2020, Randi batuk keras hingga sempat mengira positif Covid-19.
Sudah ke dokter THT dan diberi antibiotik lalu meminumnya sampai habis, batuk Randi tak kunjung reda ketika itu.
Baca juga: Randi Bachtiar, Suami Tasya Kamila, Ungkap Gejala Sebelum Divonis Kanker Getah Bening
"Sampai dokternya bilang ini udah enggak ada gejala infeksi lagi. Suatu hari Randi batuk, batuknya itu mengeluarkan darah. Tapi enggak banyak juga sih (darahnya)," tutur Tasya Kamila mendampingi Randi, dikutip dari YouTube-nya, Senin (9/5/2021).
Karena ada darah pada dahak sang suami, kala itu Tasya berpikir Randi harus ke dokter spesialis paru-paru.
"Sama dokter paru itu dirontgen, paru-parunya bersih. Namun, ya ternyata yang ditemukan bukan paru-parunya kenapa-kenapa, tapi ada massa di rongga dadanya Randi. Sehingga dokter menyarankan untuk CT scan," tutur Tasya Kamila.
Baca juga: Suami Tasya Kamila Berjuang Melawan Kanker Limfoma Hodgkin
Massa itu adalah benda padat yang seharusnya tidak ada di sana.
"Ternyata hasilnya benar ada massa. Terus kelihatan dari hasil CT scan, ukurannya ditulis 92x55 milimeter. Tebalnya 10," ucap Randi.
Dokter menyarankan Randi untuk melakukan biopsi, yang mana sampel dari massa itu dibawa ke laboratorium untuk diteliti apakah merupakan tumor atau jaringan lemak atau infeksi dan sebagainya.
Baca juga: Suami Idap Kanker, Tasya Kamila Beri Semangat ke Pejuang Penyakit Kronis
"Ternyata hasil biopsinya itu thymoma. Itu tumor di kelenjar timus, timus juga salah satu bagian dari getah bening," tutur Tasya.
Untuk tindakan thymoma tersebut, butuh operasi bernama extended thymectomy, yang mana harus membelah rongga dada untuk mengangkat tumornya.
Tumor yang diangkat juga harus diteliti di laboratorium lagi untuk memastikan itu thymoma atau bisa jadi sel kanker lain.
Baca juga: Suami Idap Kanker Getah Bening, Tasya Kamila: Allah Tahu Kekuatan Kami Sudah Selevel Itu
Sesudah riset dan konsultasi ke banyak pihak, Randi menjalani operasi tersebut pada Januari 2021.
Sebab, dalam dua bulan, tumor Randi membesar satu setengah kali serta batuk dan sesaknya semakin mengganggu aktivitas.
Dari hasil laboratorium, Randi dinyatakan mengidap kanker getah bening jenis limfoma Hodgkin.
Kini, Randi sudah menjalani kemoterapi dan tengah mengikuti proses radiasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.