Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Vino G Bastian Cerita Kesulitan Syuting di Tengah Pandemi

Baca di App
Lihat Foto
DOK. FALCON PICTURES
Aktor Vino G Bastian dalam film Buya Hamka.
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor kondang Tanah Air, Vino G Bastian kembali memerankan sebuah film baru berjudul Hari Yang Dijanjikan, film drama Indonesia 2021 yang diproduksi Klik Film Productions.

Film ini menceritakan tentang situasi pandemi yang menerjang sebuah keluarga dan dianggap relate dengan situasi yang terjadi saat ini.

Syuting di masa pandemi, membuat aktor berusia 39 tahun ini menemui beberapa kesulitan.

“Pandemi ini butuh prokes yang lebih sesuai. Kita tidak boleh berkerumun terlalu banyak. Pilihan cerita pun disesuaikan dengan kondisi masyarakat saat ini,” ujar Vino dalam konferensi pers virtual Gala Premiere Hari Yang Dijanjikan, Selasa (11/5/2021).

Baca juga: Vino G Bastian Sebut Film Hari yang Dijanjikan Bakal Jadi Penanda Zaman

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vino menyimpulkan, syuting di masa pandemi menuntut kerja sama yang lebih kuat antara kru dan para pemain film.

“Pemain juga butuh penjagaan dari kru lain. Kerja sama dibutuhkan banget. Kalau syuting memang menerapkan protokol kesehatan yang luar biasa,” kata Vino.

Pada kesempatan tersebut, suami dari Marsha Timothy ini juga memuji sutradara Fajar Bustomi.

“Untuk sebuah film, ini sudah jadi suatu terobosan baru berkarya di era pandemi. Yang saya suka dari Fajar, Mau bikin untuk layar lebar atau OTT semangat nya tetap sama seriusnya,” tutur Vino.

Baca juga: Sinopsis Buya Hamka, Vino G. Bastian Jadi Pemeran Utama

Film Hari Yang Dijanjikan tayang perdana di platform digital Klik Film mulai 12 Mei 2021, bersamaan dengan film Rentang Kisah - Extended Version dan Haji Backpacker - Director's Cut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi