Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Terungkap Kisah Sedih Pola Asuh Pangeran Charles

Baca di App
Lihat Foto
Hasil tangkap layar Evoke
Pangeran Charles dalam setelan berwarna biru saat menghadiri pemakaman mendiang Putri Diana.
|
Editor: Rintan Puspita Sari

JAKARTA, KOMPAS.com- Pangeran Charles bicara tentang orang tuanya yang "jauh secara emosional" bertahun-tahun sebelum putranya, Pangeran Harry membuat klaim serupa.

Dalam sebuah wawancara yang minggu lalu, Pangeran Harry mengkritik cara dia dibesarkan.

Harry mengatakan itu terasa seperti "campuran antara The Truman Show dan berada di kebun binatang".

Dia berbicara tentang "rasa sakit genetik" yang diturunkan melalui keluarga, dan membahas menerima gaya pengasuhan Pangeran Charles yang menantang.

Harry berkata, dia ingin "memutus siklus" dari "penderitaan" jika menyangkut anak-anaknya sendiri.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jurnalis kerajaan, Omid Scobie menyoroti tentang bagaimana pangeran Charles bicara tentang masalah yang sama dalam biografinya.

Omid membagikan hal yang pernah tertulis dalam buku yang dipublikasikan tahun 1994 itu, Charles memiliki permasalahan masa kecil yang tak terselesaikan.

"Di tahun 1994, Pangeran Charles mengesahkan biografi dirinya oleh jurnalis Jonathan Dimbleby. Satu bab di dalamnya — disetujui oleh sang pangeran — berbicara dengan sangat mendetail tentang masalah masa kecilnya yang belum terselesaikan dengan orang tua yang "jauh secara emosional"," tulis Omid dalam Twitter.

Jonathan Dimbleby, penulis biografi, menuduh ibu Charles, Ratu, yangjauh secara emosional.
Sementara Pangeran Philip mendapat penilaian yang memberatkan sebagai ayah yang "kasar" dan "membujuk", yang kesal dengan kepekaan putranya yang berlebihan.

Saat itu dikatakan dalam Independent newspaper, biografi tersebut mewakili "balas dendam Pangeran Charles."

Pekan lalu, Pangeran Harry berbicara secara khusus tentang Pangeran Charles di Podcast Armchair Expert Podcast dengan pembawa acara dan aktor Dax Shepard.

"Tiba-tiba saya mulai menyatukannya dan pergi, 'Oke, jadi di sinilah dia bersekolah, ini yang terjadi, saya tahu ini tentang hidupnya, saya juga tahu itu terhubung dengan orang tuanya jadi itu berarti dia memperlakukan saya seperti dia diperlakukan, jadi bagaimana saya bisa mengubahnya untuk anak-anak saya sendiri?'" ucap Harry.

"Dan ya di sinilah saya sekarang, saya memindahkan seluruh keluarga ke Amerika Serikat, itu bukan rencana tapi terkadang kamu harus membuat keputusan dan menempatkan keluargamu dan kesehatan jiwa lebih dulu," kata Harry.

"Dalam hal mengasuh anak, jika saya pernah mengalami suatu bentuk rasa sakit atau penderitaan karena rasa sakit atau penderitaan yang mungkin dialami ayah atau orang tua saya, saya akan memastikan saya memutus siklus itu agar saya tidak meneruskannya," sambung Harry.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: Mirror, Page Six
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi