JAKARTA, KOMPAS.com - Agensi SM Entertainment membenarkan adanya diskusi dengan sejumlah perusahaan yang akan mengakuisisi saham mereka.
"SM Entertainment sedang mengadakan diskusi multilateral dengan berbagai perusahaan yang berkaitan dengan aliansi bisnis dan investasi ekuitas, tetapi belum ada rincian yang dikonfirmasi," tutur SM Entertainment dalam pernyataan resmi, Kamis (27/5/2021).
Namun, belum ada keputusan yang ditetapkan SM Entertainment.
Baca juga: Kakao dan Naver Bersaing untuk Akuisisi Saham SM Entertainment dan Lee Soo Man
Sebelumnya, media Mail Economic Daily mengabarkan perusahaan Naver dan Kakao Entertainment sedang bersaing mendapatkan saham SM.
Pemegang terbesar saham SM saat ini adalah pendirinya, Lee Soo Man.
Langkah tersebut ditafsirkan sebagai cara untuk memperluas aktivitas pasar global, mengikuti gelombang Hallyu.
Baca juga: Joy Red Velvet Ungkap Sahabat Terbaiknya di Antara Idol SM Entertainment
Rumornya, Lee Soo Man tidak berniat mewariskan saham perusahaannya kepada anak-anaknya.
Dalam berita lain, perusahaan produksi dan media Tiongkok, Tencent juga ingin berinvestasi di SM Studios, anak perusahaan baru SM Entertainment.
SM Studios, yang akan diluncurkan akhir Mei, kemungkinan akan memiliki dana investasi hingga 1 triliun Won atau Rp 12,7 triliun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.