Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Jenita Janet Blak-blakan Jadi Penyanyi Dangdut, Alasan hingga Suka Duka

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI
Penyanyi dangdut Jenita Janet saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (24/11/2020).
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Jeni Juliana atau akrab disapa Jenita Janet hadir dalam kanal YouTube Merry Riana.

Jenita Janet lantas banyak membahas alasannya menjadi penyanyi dangdut.

Tak hanya itu, Jenita Janet ungkap suka duka menjadi seorang penyanyi dangdut.

Pelantun “Direject” ini juga mengungkap salah satu profesi yang diidamkannya.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertarik pada dangdut karena ibunya

Jenita Janet mengakui, ketertarikannya pada musik dangdut lantaran melihat ibunya.

Diketahui, ibu Jenita Janet merupakan seorang penyanyi dangdut.

Baca juga: Jenita Janet Jadi Penyanyi Dangdut gara-gara Lihat Ibunya

Dari sinilah yang membuat Jenita Janet diam-diam mempelajari musik dangdut.

“Lama kelamaan mama kok nyanyi dangdut kayaknya seru, nyanyi di atas panggung, happy gitu," kata Jenita Janet dikutip Kompas.com, Kamis (27/5/2021).

"Akhirnya setiap hari dengerin musik kok pengin kayak mama,” ujar Janet lagi.

Ekonomi keluarga terpuruk dan serius nyanyi dangdut

Jenita Janet mengatakan, ekonomi keluarganya sempat terpuruk saat dia beranjak dewasa.

Bahkan, saat itu ayahnya juga diberhentikan dari pekerjaan.

“Sejak kelas 6 SD menginjak kelas 1 SMP, kondisi ekonomi keluarga mulai goyang,” ucap Jenita Janet.

Berangkat dari sinilah yang membuat Jenita Janet mulai serius menekuni jadi penyanyi dangdut hingga dibayar.

Baca juga: Ekonomi Keluarga Sempat Terpuruk, Jenita Janet Cari Uang dengan Nyanyi Dangdut

“Aku mulai belajar menikmati dan mencari sesuatu yang menghasilkan uang, tapi dengan cara yang enjoy, enggak capek, dan bisa menghibur. ‘Oh belajar nyanyi dangdut’ dan belajar ke mama,” ungkap Jenita Janet.

Suka duka jadi pedangdut

Dalam kesempatan itu, Jenita Janet mengungkap suka duka jadi penyanyi dangdut. Mulai dari bully hingga diacuhkan penonton sudah dirasakan Jenita Janet.

“Aku pernah ngisi acara (nyanyi) di salah satu keluarga teman aku di sekolah, jujur sih, malu. Sampai aku lagi nyanyi di fotoin dipajang di mading. ‘Itu penyanyi salah satu murid kita yang nyanyi harus goyang-goyang dulu untuk dapetin uang’. Wow, teman aku bikin drop banget,” kata Jenita Janet.

“Belum bisa make up, tapi aku ngerasa inilah saatnya learning by doing banget. Enggak tahu harus kursus gimana, enggak ada modalnya juga. Gimana di atas panggung dicuekin juga sama penonton, pernah banget,” tutur Janet lagi.

Baca juga: Suka Duka Jenita Janet Jadi Penyanyi Dangdut, Kena Bullying hingga Dicueki Penonton

Ingin jadi dokter

Tak hanya jadi penyanyi dangdut, Jenita Janet juga sempat bercita-cita menjadi seorang dokter.

“Dulu waktu kecil cita-citanya jadi dokter. Di TK kan senang ikut lomba P3K, terus ikut dokter kecil di SD, yang perwakilan sekolah,” kata Janet.

“Di situ aku mulai mencintai, kalau kepedulian itu enggak harus ditunjukan lewat materi, tapi dengan cara kita sigap membantu pertolongan pertama teman kita yang butuh pertolongan, enak ya jadi dokter,” ujar Janet menambahkan.

Namun, tahu biaya sekolah dokter mahal, Jenita Janet memilih untuk mengubur cita-citanya tersebut.

Baca juga: Jenita Janet Pernah Punya Cita-cita Jadi Dokter, tetapi...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi