Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Pak Ogah Alami Penyumbatan di Otak, Sering Marah hingga Pinjam Uang Demi Pengobatan

Baca di App
Lihat Foto
tangkapan layar YouTube Melaney Ricardo
Pak Ogah bersama sang istri dan Melaney Ricardo
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Terkenal karena mengisi suara karakter Pak Ogah di serial boneka Si Unyil, Abdul Hamid kini sedang berjuang melawan penyakit penyumbatan pembuluh darah di otak.

Kepada presenter Melaney Ricardo, istri Abdul Hamid, Yuyun Widayanti, menceritakan detail kronologi sakitnya sang suami.

Awal tahu sakit

Yuyun mengatakan, Pak Ogah tidak memiliki gejala.

"Cuma dari hp itu. Pas mau isi suara, dia enggak bisa. Balas WA juga enggak bisa. Tangannya enggak bisa gerak gitu," ujar Yuyun dikutip dari kanal YouTube Melaney Ricardo, Jumat (28/5/2021).

Yuyun membawa suaminya ke rumah sakit dan dokter mengatakan ada penyumbatan di kedua otaknya sehingga membuatnya sulit untuk berkomunikasi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Semenjak Sakit, Pak Ogah Jadi seperti Anak-anak Lagi

"Kalau kata dokter, apa yang di otak dia sama apa yang dijalanin itu enggak sinkron. Jalan bisa, tapi enggak fokus," lanjut sang istri.

Jadi sering marah dan banting barang

Karena sakitnya ini, kata Yuyun, Pak Ogah jadi sering marah tanpa alasan yang jelas.

Bahkan, ketika marah, ia sering membanting kipas angin di rumahnya.

"Terus kalau makan enggak cocok dia marah teriak-teriak. Kalau marah itu tenaganya juga besar. Angkat kipas pun dia kuat kalau lagi marah," kata istrinya.

Di luar keadaan sedang marah, tubuh Pak Ogah akan lemah sehingga sempoyongan jika berjalan.

Baca juga: Jatuh Sakit, Pak Ogah Kehilangan Penghasilan hingga Pinjam Uang untuk Biaya Pengobatan

"Sampai sering, kadang kita enggak tahu dia bangun. Pas jalan, dia nabrak kena ini (kaki) dan luka," tutur Yuyun.

Kehilangan penghasilan sehingga harus pinjam uang untuk pengobatan

Sejak sakit, Pak Ogah tak bisa bekerja dan otomatis kehilangan penghasilannya.

Untuk biaya pengobatan, istri Pak Ogah harus mencari pinjaman ke beberapa pihak.

"(Harus pinjam) untuk bayar BPJS di rumah sakit yang kedua itu. Dan untuk mendapat uang hampir 11-an (juta) itu saya pinjam sini dan sana," ujar Yuyun.

Yuyun pun masih memiliki utang dari pinjaman itu.

Baca juga: Alami Penyumbatan di Otak, Pak Ogah Jadi Sering Marah sampai Banting Kipas Angin

"Saya masih punya utang Rp 3,5 juta sampai sekarang," lanjut sang istri.

"Enggak ada yang bisa membantu. (Anak) yang nomor tiga kemarin keluar kerja. Mungkin sekarang ini yang anak terakhir, karena satu rumah jadi dia kasih (uang). Yang nomor tiga ini karena enggak kerja, semua di sini," ucap Yuyun.

Anak ketiga dari Pak Ogah baru saja keluar dari pekerjaannya. Bantuan uang datang dari anak bungsunya.

Tingkah lakunya jadi seperti anak-anak lagi

Yuyun menyimpulkan, kini tingkah laku Pak Ogah seperti layaknya anak-anak lagi.

"Itulah, dia seperti anak-anak lagi. Sering marah-marah," tutur Yuyun.

Baca juga: Istri Jelaskan Kronologi Sakit Pak Ogah hingga Alami Penyumbatan di Otak

Yuyun mengaku sempat hampir ditampar oleh Pak Ogah.

"Saya hampir ditampar, waktu bulan puasa. Waktu itu, dia bilang 'Pulang'. Saya jawab 'pulang ke mana'. Malah saya dibilang 'perempuan apa lu'. Malah saya digituin," kata sang istri.

Pak Ogah kini dirawat di rumah karena tidak mau dirawat di rumah sakit. Ia cemas memikirkan kendala biaya yang akan ditanggung keluarganya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi