Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Soal Jalan Cerita Ikatan Cinta, Sutradara: Berharap Enggak Ada Ujungnya

Baca di App
Lihat Foto
Bidik layar YouTube RCTI - Layar Drama Indonesia
Cuplikan sinetron Ikatan Cinta.
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Ikatan Cinta, Doddy Djanas, memiliki harapan besar terhadap sinetron yang dibintangi Arya Salokda dan Amanda Manopo itu.

Sutradara yang berkecimpung di dunia hiburan Tanah Air sejak 1996 itu menginginkan alur cerita Ikatan Cinta yang tayang di RCTI tidak ada ujungnya. 

"Kalau saya sih berharap enggak ada ujungnya," ujar Doddy Djanas saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (17/6/2021).

Baca juga: Akting Amanda Manopo di Ikatan Cinta yang Buat Ibunda Menangis

Mengenai alur cerita, Doddy Djanas mengatakan semua ini tergantung pada stasiun televisi yang menaungi sinetronnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kalau ujung, agak susah. Ya kita namanya stripping, kita enggak tahu ujungnya di mana, tergantung juga pada stasiun televisi. Kalau stasiun televisinya masih menginginkan, ya jalan terus," ucap Doddy Djanas. 

Ihwal Ikatan Cinta diprotes karena memiliki alur cerita yang rumit, Doddy tidak mengambil pusing.

Baca juga: Kapan Ujung Alur Cerita Ikatan Cinta? Ini Kata Sutradara

Dia pun membandingkan dengan serial film yang memiliki beberapa episode dalam satu season.

"Ini kan sudah sangat panjang, agak jelimet dikit enggak apa-apa, nanti akan balik lagi pastilah. Kita akan jaga (alur cerita). Kita selalu ngobrol agar tetap baik," kata Doddy.

Sinetron Ikatan Cinta selalu meraih rating tertinggi.

Namun, belakangan ini, sejumlah penonton protes karena alur cerita seolah diputar-putar dan tidak ada kemajuan.

Pemeran Andin, Amanda Manopo pun sampai melakukan sindiran di akun media sosialnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi