JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga dan sahabat Steven Nugraha Kaligis akhirnya buka suara berkait penyebab meninggalnya vokalis dari Steven & Coconut Treez tersebut
Steven Nugraha Kaligis atau yang karib disapa Tepeng meninggal dunia akibat mengalami gagal ginjal pada Selasa (22/6/2021).
Rival Himran, basis Steven & Coconut Treez, sempat mengatakan Tepeng sudah mengidap penyakit ini sejak empat tahun lalu.
Selama ini, Tepeng disebut selalu berjuang melawan penyakitnya itu.
"Ya jujur saja sudah selama beberapa tahun ini dia nahan sakit sebenarnya, ada sakit yang memang butuh perawatan khusus," kata Rival dalam siaran langsung Instagram Steven & Coconut Treez.
Baca juga: Steven & Coconut Treez Akan Buat Album Persembahan untuk Tepeng
Sementara itu, pihak keluarga meluruskan kabar soal Tepeng yang meninggal dunia setelah positif Covid-19.
Tepeng disebut memang sempat dirawat dan masuk rumah sakit karena dinyatakan positif Covid-19.
Namun, hasil tes terakhir menunjukkan Tepeng sudah negatif Covid-19 per hari Senin, 21 Juni 2021.
Oleh sebab itu, proses pemakaman pun dilakukan secara normal di TPU Utan Kayu, Jakarta Timur.
Pihak keluarga juga sempat mengenang momen-momen terakhir bersama Tepeng.
Baca juga: Mengenal Sosok Tepeng, Vokalis Steven & Coconut Treez
Tepeng kabarnya sempat berpamitan dengan anak dan istri sebelum mengembuskan napas terakhirnya pada Selasa, 22 Juni 2021, pukul 07.30 WIB.
"Pas kemarin masuk rumah sakit lagi, Steven sempat bilang ke anak istrinya, 'Papa pulang, tunggu saja'," kata Aponk, adik Tepeng.
Tanpa disadari, kalimat tersebut rupanya cara Tepeng berpamitan dengan anak dan istrinya.
Padahal, keluarga sudah berpikir positif. Bahkan, berharap Tepeng bisa segera pulih dan pulang ke rumah.
Tepeng adalah vokalis dari grup band yang mengusung genre musik reggae, Steven & Coconut Treez.
Bersama Steven & Coconut Treez, Tepeng sukses mempopulerkan sejumlah lagu. Di antaranya, "Welcome To My Paradise" hingga "Lagu Santai".
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.