KOMPAS.com - Aktor James Franco harus membayar 2,23 juta dollar AS atau sekitar Rp 32,5 miliar untuk menyelesaikan gugatan dugaan pelecehan seksual yang diajukan sejak Oktober 2019.
Kasus itu bermula ketika aktor tersebut bersama rekannya kala itu diduga memaksa murid sekolah aktingnya melakukan adegan panas di depan kamera.
Empat bulan lalu, aktor tersebut mencapai kesepakatan dengan Sarah Tither-Kaplan dan Toni Gaal, dua mantan murid akting Franco yang mengajukan gugatan pelecehan seksual terhadapnya pada 2019.
Dilansir People, jumlah uang itu terungkap dalam persidangan terbuka, Rabu (30/6/2021) waktu setempat.
Franco pun telah setuju membayar sejumlah uang tersebut.
"Semua sepakat perlunya memastikan bahwa tidak seorang pun di industri hiburan diperlakukan diskriminatif," kata pernyataan resmi dari pengadilan, dilansir People, Kamis (1/7/2021).
James Franco membuka sekolah akting yang dinamai Playhouse West Studio 4 pada 2014. Namun dia menutupnya pada 2017.
Dalam gugatan yang dilayangkan pada 2019, Tither-Kaplan dan Gaal menuduh Franco dan para partner bisnisnya melakukan pelecehan seksual terhadap para murid perempuan.
Mereka mengiming-imingi peran di proyek-proyek film dengan mengeksploitasi para murid secara seksual di dalam dan di luar kelas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.