JAKARTA, KOMPAS.com – Komedian Kiky Saputri kembali membuat ramai media sosial gara-gara video "Welcome to Indonesia".
Komika melayangkan kritiknya lewat lagu "Welcome to Indonesia" yang sedang menjadi tren saat ini.
Dari lirik lagunya, Kiky menyindir korupsi dana bantuan sosial oleh mantan Menteri Sosial Juliari Batubara, juga usulan Wakil Sekretaris Partai Amanat Nasional Rosaline Irine Rumaseuw tentang rumah sakit khusus pejabat.
Baca juga: 3 Nostalgia Persahabatan Kiky Saputri dan Anak Parto
"Welcome to Indonesia, negeri jenaka, katanya disubsidi tapi bansos dikorupsi, tidakkah kalian dengar jeritan hati rakyat, malah minta rumah sakit khusus pejabat, what?” bunyi lirik tersebut dikutip Kompas.com dari akun @kikysaputrii, Selasa (13/7/2021).
Kiky juga menyinggung warga negara asing yang masih bisa masuk Indonesia di tengah pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
“Welcome to Indonesia, negeriku tercinta, ini bukan kritik tapi sindiran menggelitik, rakyat harus di rumah untuk menjaga diri, tapi tenaga kerja asing loh kok wara-wiri," bunyi lirik yang dinyanyikan Kiky Saputri.
Baca juga: Kiky Saputri Tiba-tiba Menangis Dipertemukan dengan Anak Parto Patrio
Apa yang disampaikan oleh Kiky pun mengundang beragam reaksi publik.
Ada yang sependapat dan memuji keberanian Kiky melayangkan kritik.
“Keren keren. Habis buat video ini lansung isolasi diri, biar nggak dicyduk," komentar salah satu warganet.
Baca juga: Cerita Kiky Saputri Dua Kali Terkena Covid-19 dan Dicium Deddy Corbuzier
"Mantab, patuh pemerintan bukan berarti tidak boleh kritis," celetuk warganet lainnya.
Namun, ada juga beberapa warganet yang kurang sependapat bahkan meminta liriknya diganti.
"Liriknya diganti dengan diksi yang membawa semangat dan kebahagiaan kayaknya lebih manfaat dan naikin imun ki," komentar salah satu warganet.
Baca juga: Kiky Saputri Mengaku Sudah Dua Kali Terinfeksi Covid-19
Hingga kini, video Instagram Kiky tersebut sudah ditonton lebih dari 1,6 juta kali.
Seperti diketahui, lagu Welcome to Indonesia tengah jadi tren di kalangan pengguna TikTok.
Para TikToker menyampaikan sindiran tentang berbagai hal yang sering terjadi di Indonesia, misalnya tentang body shaming, komentar warganet di media sosial, kurangnya kesadaran masyarakat tentang protokol kesehatan, atau stigma negatif tentang penyuka Kpoo, dan sebagainya.
Baca juga: Akhir Polemik Kiky Saputri dan Sule soal Roasting
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.