JAKARTA, KOMPAS.com - Selebritas Nadia Christina mengaku tidak ingin lagi kembali ke pelukan pemain belakang Persis Solo, Alfath Fathier.
Sebab, kata Nadia Christina, ia telah letih mengalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dari Alfath Fathier.
“Enggak, enggak. Capek jadi samsak, samsak atlet. Capek jadi samsak atlet, tenaganya gede banget, enggak mau,” kata Nadia Christina seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Rabu (21/7/2021).
Kepada produser musik Maia Estianty, Nadia Christina mengungkapkan KDRT apa saja yang ia alami.
Baca juga: Alami KDRT dari Alfath Fathier, Nadia Christina: Aku Dipukuli sampai Bonyok
"Dicekik, ditendang, diludahi, dipukulin dari jam 2 pagi sampai jam 6 pagi," ungkap Nadia Christina.
"Iya, dipukul (terus) ngomong enggak jelas, pukul lagi, pukul lagi, pukul lagi, pukul lagi, gitu terus sampai bonyok," ucap Nadia Christina melanjutkan.
Nadia Christina mengaku telah memotret bagian tubuhnya yang memar akibat KDRT dari Alfath Fathier dan itu bakal dijadikan sebagai barang bukti.
Lebih lanjut, Nadia Christina mengaku telah cerai dari Alfath Fathier. Alasannya yang melatarbelakanginya adalah KDRT itu sendiri.
Baca juga: Nadia Christina Akui Telah Cerai dari Alfath Fathier Setelah Dua Bulan Berumah Tangga
"Aku minta cerai, lalu (Alfath Fathier) masih beging-beging, masih mohon-mohon. Pada akhirnya, 'ya sudah deh, Nad'. Jadi kita sepakat, 'ok, cerai'," ungkap Nadia Christina.
Nadia berujar, permintaan cerai itu ia utarakan kepada Alfath Fathier saat ia ingin melakukan isolasi mandiri akibat positif Covid-19 pada 15 Juni 2021.
"(Pernikahan) yang pertama (dengan Alfath Fathier) itu nikah agama pada 6 April, yang kedua tanggal 6 Juni 2021," ucap Nadia Christina.