JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor senior Anwar Fuady mengungkapkan, sang istri, Farida, telah menjalani cuci darah akibat gagal ginjal selama tiga tahun terakhir.
"Kalau penyakit sebetulnya, sudah hampir tiga tahun cuci darah (karena) gagal ginjal. Setahun di Singapura, dua tahun di sini," ungkap Anwar Fuady, dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Cumicumi, Kamis (22/7/2021).
Sebelum meninggal dunia karena Covid-19, kata Anwar Fuady, Farida juga sempat menjalani cuci darah.
Kendati demikian, selepas itu dokter menyarankan Farida untuk swab tes PCR.
"Setelah selesai cuci darah, dokter suruh PCR. Hasilnya positif Covid-19. Lima hari, (kondisi) kesehatan menurun hingga akhirnya istri saya meninggal dunia," kata Anwar Fuady.
Baca juga: Anak Anwar Fuady Meninggal Dunia karena Covid-19
Sebagai suami, Anwar Fuady hanya bisa memanjatkan doa agar sang istri diberikan tempat terbaik oleh Tuhan.
"Saya mohon, ya Allah, jauhkan ia dari siksa kubur. Ampunilah ia dari segala dosa-dosanya baik sengaja maupun tidak disengaja," kata Anwar Fuady.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Farida meninggal dunia di Rumah Sakit Ciputra, Jakarta Barat pada 18 Juli 2021 pukul 04.00 WIB.
Kesedihan semakin mendalam karena empat hari kemudian, putra sulung Anwar Fuady, Ferry Senapati, meninggal dunia.
Ferry Senapati meninggal dunia usai dinyatakan positif Covid-19 pada 21 Juli 2021.
Baca juga: Istri Kenang Sosok Ferry Senapati, Anak Anwar Fuady yang Meninggal Dunia karena Covid-19
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.