JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Gary Iskak sempat jadi perbincangan hangat setelah fotonya tengah terbaring di rumah sakit dengan selang di hidung tersebar di media sosial.
Istri Gary, Richa Novisha membeberkan penyakit apa sebenarnya yang diidap suaminya.
Awalnya, kata Richa, Gary itu mengidap hepatitis C. Gary mengidap penyakit itu sudah lama.
“Jadi Gary itu hepatitis C sudah sangat lama. Sudah dari dulu sebelum kenal aku,” ungkap Richa dikutip Kompas.com dalam acara Kopi Viral di kanal YouTube Trans TV, Jumat (23/7/2021).
Baca juga: Sambil Menangis, Gary Iskak Keluhkan Kondisinya yang Memburuk ke Istri
Richa mengatakan, saat itu Gary tak terlalu concern dengan penyakitnya. Dia tak juga tak menjaga pola makan dan pola hidup sehat.
Ia kerap disibukkan syuting karena harus mencari nafkah untuk keluarga.
“Pada saat itu dia enggak terlalu konsen sama penyakitnya. Akhirnya waktu itu dia pekerjaan nafkah. Berobat biasa aja tidak terlalu concern,” kata Richa.
Karena tak terlalu concern dengan penyakitnya, maka hepatitis C penyakit itu menjadi sirosis hati.
Baca juga: Kondisi Membaik, Gary Iskak Tetap Harus Jaga Pola Makan dan Pola Hidup
Namun, Richa meluruskan, sirosis itu belum tentu kanker hati. Sirosis hati adalah kondisi rusaknya organ hati akibat terbentuknya jaringan parut. Jaringan parut ini terbentuk akibat penyakit liver yang berkepanjangan.
“Hepatitisnya itu jadi sirosis, belum kanker hati. Kalau kanker hati harus observasi dulu yang banyak. Ada beberapa level, kelas-kelasnya,” ucap Richa.
Namun, setelah menjalani pengobatan, kondisi Gary Iskak kata Richa berangsur-angsur membaik.
Suami Richa itu pun diberikan beberapa pantangan makan oleh dokter agar kondisinya tidak memburuk. Kini, Gary Iskak tidak bisa lagi menyantap makanan yang terlalu pedas, asin, asam, ataupun manis.
Baca juga: Gary Iskak Akui Idap Hepatitis C hingga Turun Berat Badan 12 Kilogram
Tak hanya pantangan makan, Richa mengatakan, suaminya juga harus menjaga pola hidupnya untuk lebih sehat.
“Pola hidup. Enggak boleh begadang, enggak boleh capek-capek. Kerja enggak boleh terlalu keras,” tutur Richa.