Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Febby Rastanty Akui Sempat Ingin Bunuh Diri Saat Tak Diterima di UI

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG
Febby Rastanty dalam wawancara di sela screening film Avengers: Infinity War di XXI Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (24/4/2018) malam.
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Novianti Setuningsih

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Febby Rastanty membenarkan bahwa sempat ingin bunuh diri karena pernah gagal saat tes masuk Universitas Indonesia (UI).

Pemeran Diam Diam Suka ini sudah mengincar masuk Universitas Indonesia sedari kecil. Oleh karena itu, ia bertekad untuk masuk universitas tersebut.

“No, it’s real (benar mau bunuh diri) karena kamu orangnya ambisius kan Cinta,” ujar Febby Rastanty dikutip Kompas.com di kanal YouTube Puella ID, Selasa (27/7/2021).

“Kalau pengin sesuatu, kamu pengin banget dan kamu pasti benar-benar 100 persen. Kalau bisa 1.000 persen kalau mau sesuatu,” kata Febby melanjutkan.

Febby Rastanty mengakui sangat sedih ketika tahu tidak diterima di universitas impiannya itu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Tak Pernah Bercita-cita Jadi Artis, Febby Rastanty Justru Ingin Jadi Pengacara Sejak Kecil

Apalagi, Febby mengatakan, sudah melakukan persiapan maksimal untuk diterima di UI.

“I feel like already gave my one thousand persen, already gave my all dan ternyata enggak dapat. Aku melihat teman-teman aku yang kayak santai-santai aja duduk- duduk aja kok dapat,” kata Febby.

“Itu yang bikin aku kayak (sedih). Tadi aku bilang, aku dari SMP udah tahu mau masuk mana, Universitas Indonesia jurusan hukum dan enggak berubah,” ucap Febby lagi.

Febby Rastanty mengatakan, awalnya memang sedih. Bahkan, sampai mengurung diri di kamar selama satu hari. Tetapi, ia tak mau larut dalam kesedihannya.

Baca juga: Febby Rastanty Ungkap Gejala Covid-19 Selama 4 Hari Isolasi

Febby berpikir bahwa tidak diterima di UI bukanlah sesuatu yang membuatnya 100 persen gagal.

Akhirnya, Febby Rastanty bertekad mencoba dan berusaha kembali untuk masuk Universitas Indonesia.

Ia pun kembali belajar dan les bahasa Inggris. Sampai akhirnya diterima di Fakultas Hukum UI.

“Itu lagi sedih kayak ke toko buku. Beli buku motivasi gitu biar aku bisa let go apa yang terjadi, ' ya udah lu udah coba yang terbaik tapi Tuhan enggak kasih lu sekarang, mungkin tahun depan'. Aku akhirnya berusaha nambah skill baru, aku les bahasa Inggris juga,” tutur Febby Rastanty.

Baca juga: Febby Rastanty: Blink itu Enggak Ada Leader

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi