Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Cerita Irwansyah Diperiksa BNN gara-gara Memaksa Masuk Rumah Raffi Ahmad

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Curhat Bang Denny Sumargo
Presenter Raffi Ahmad
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2013 lalu, presenter Raffi Ahmad mendadak diciduk petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) diduga karena kepemilikan obat terlarang.

Para petugas BNN datang ke rumahnya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan saat Raffi Ahmad baru pulang dari klub malam, pukul 4 pagi.

Raffi sudah tertunduk di dalam rumah dan diperiksa.

Pukul 6 pagi, pasangan artis yang merupakan sahabatnya, Irwansyah dan Zaskia datang mampir ke rumahnya.

Baca juga: Raffi Ahmad Ceritakan Momen Diperiksa Petugas BNN pada 2013

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Raffi, Irwansyah dan Zaskia memang biasanya membeli bubur langganan di dekat rumahnya setiap pagi.

"Di depan rumah gue dijaga sama orang pakai baju (seragam). 'Enggak boleh masuk mas'. Si Irwansyah, 'Siapa lu?'. 'Enggak bisa'," tutur Raffi Ahmad, dikutip dari kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Senin (2/8/2021).

Menurut Raffi, kemungkinan orang itu mengaku sebagai temannya.

"Wah saya sahabatnya Raffi sudah lama, kamu siapa?' kata Irwansyah, ngotot," cerita Raffi Ahmad.

Baca juga: Greysia/Apriyani Raih Emas, Raffi Ahmad: Proud of You!

Akhirnya orang itu membiarkan Irwansyah masuk ke rumah Raffi Ahmad.

Ternyata itu menjadi bumerang bagi Irwansyah.

"Pas masuk di depan pintu, kita kan lagi pada gini (nunduk) ya. 'Eh kamu, jrek (bunyi senjata), turun!'. 'Oh iya'. Irwansyah ikut, tiga hari dia diperiksa," ucap Raffi tertawa.

Setelah diperiksa memang Irwansyah tidak terbukti terlibat apapun. 

Baca juga: Blak-blakan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Sempat Positif Covid-19 hingga Jalani Pengobatan Paru-paru

Setelah pemeriksaan, Raffi Ahmad tak terjerat hukum karena belum ada pasal yang mengatur tentang peredaran obat tersebut.

Namun, ia direhabilitasi di BNN Lido, Bogor selama tiga bulan.


 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi