JAKARTA, KOMPAS.com - Influencer olahraga sekaligus diploma Food Production, Yulia Baltschun, kembali mengingatkan bahwa diet very low calorie tidak bisa dilakukan semua orang dan tanpa pengawasan.
Hal ini disampaikan dalam kanal YouTube TS Media seperti dikutip Kompas.com, Kamis (12/8/2021).
Sebelumnya jenis diet ini ramai diperbincangkan setelah artis Tya Ariestya menulis buku berisi caranya diet.
Baca juga: Bagi Pengalaman Operasi Plastik, Yulia Baltschun: Operasi Bisa Bikin Lebih Happy, No
Yulia pun sempat mengkritisi isi buku tersebut.
"Very low calorie diet itu bukan diet yang bisa dilakukan secara mandiri, tanpa pengawasan, dan dilakukan oleh siapa saja. Dari standar gizi kesehatannya, ada kelompok orang tertentu yang boleh dan tidak boleh, dianjurkan dan tidak dianjurkan melakukan diet ini," jelas Yulia Baltschun.
Kata perempuan berdarah Jerman itu, diet very low calorie bisa ditujukan untuk kondisi tertentu.
"Itu untuk special case. Untuk orang yang sangat obesitas dan sudah terancam banget. Misalkan komposisi tubuhnya sudah terlalu ekstrim, harus turunin cepat," kata Yulia.
Baca juga: Heboh Buku Diet Tya Ariestya, Yulia Baltschun: Kalau Bukan untuk Diikuti Publik Ngapain Di-print?
Pasalnya, orang yang melakukan diet very low calorie hanya dianjurkan mengonsumsi makanan kalori yang sangat rendah, yakni 300 sampai 400 kalori per hari.
Sementara, sesungguhnya manusia dewasa memerlukan kurang lebih 1.200 kalori dalam sehari.
"400 kalori? Kayaknya buat liver, jantung, mata, paru-paru aja kurang," ujar Yulia Baltschun.
Menurutnya, diet ini aman dilakukan jikalau diawasi oleh dokter ahli.