Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

David NOAH Akhirnya Buka Suara, Mengaku Korban dan Bantah Gelapkan Uang Rp 1,1 Miliar

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG
Keyboardist NOAH, David Kurnia saat jumpa pers konser Road To New Album di Badung Cafe, Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/9/2017).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, seseorang bernama Lina Yunita melaporkan David NOAH ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 1,150 miliar.

Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/3761/VII/2021/SPKT Polda Metro Jaya pada 5 Agustus 2021.

Baca juga: David NOAH Jelaskan Kronologi Dugaan Penipuan dan Penggelapan Uang Rp 1,1 Miliar

Selain David NOAH, dalam laporan yang sama, Lina Yunita juga melaporkan seseorang bernama Yudhi Sulistiyono, yang merupakan direktur utama.

David dan Yudhi disangkakan dengan Pasal 378 KUHP dan 372 KUHP atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: David NOAH Akhirnya Klarifikasi soal Tuduhan Penggelapan Uang Rp 1,1 Miliar

Kini, David akhirnya buka suara mengenai kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 1,150 miliar yang dituding Lina Yunita.

Korban

Kuasa hukum David, Hendra, menyebut kliennya merupakan korban dari kasus tersebut.

“Saya menyebut David adalah korban dari perlakuan orang yang kurang baik,” tegas Hendra dalam jumpa pers virtual, Jumat (13/4/2021).

Baca juga: Polisi Akan Panggil Pelapor David NOAH Buat Usut Kasus Dugaan Penipuan Rp 1,1 Miliar

Hendra berujar, nama David tidak seharusnya tercatut dalam laporan Lina Yunita.

Kata Hendra, yang seharusnya dilaporkan Lina Yunita ialah nama perusahaan dan direktur utama saja.

Bantahan David

David merasa tidak menipu dan menggelapkan uang senilai Rp 1,150 milar dari apa yang dimaksud Lina Yunita.

Baca juga: [POPULER HYPE] David NOAH Dilaporkan ke Polisi | Angel Lelga soal Pernikahan dengan Vicky Prasetyo

Keyboardist NOAH itu menjelaskan cerita awal. Rekan kerjanya meminta bantuan kepada David untuk mencarikan investor untuk proyek perusahaan yang bakal dijalankan.

Menurut David, pencarian investor dilakukan karena perusahaannya pada saat itu sedang mengalami masa sulit.

David yang merupakan direktur komunikasi dalam perusahaan tersebut langsung mencarikan investor dan singkat cerita bertemu dengan Lina Yunita.

Baca juga: David NOAH Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penipuan, Manajer Buka Suara

Dana senilai Rp 1,150 miliar masuk ke rekening perusahaan yang tidak disebutkan namanya.

Di tengah-tengah, proyek tidak berjalan karena pandemi Covid-19. Tetapi semua kompak dan berjanji mengembalikan dana kepada Lina Yunita setiap bulannya.

“Ternyata, satu-persatu bubar jalan si orang yang saya bantuin. Kapasitas saya sebagai head itu ke mana-mana. Waktu itu memang kondisinya, intinya mereka balik badan dari saya,” kata David.

Tidak manfaatkan dana

Hendra memastikan, David tidak menikmati uang senilai Rp 1,150 miliar sedikitpun.

Baca juga: Diduga Tipu dan Gelapkan Uang Rp 1,1 Miliar, David NOAH Dilaporkan ke Polisi

Sebab, uang tersebut ditransfer Lina Yulianti ke rekening perusahan, bukan rekening pribadi David NOAh.

“Jadi, dia tidak menikmati apa-apa dari situ. Uangnya digunakan untuk kepentingan perusahaan,” kata Hendra.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi