Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

VOB Lawan Intoleransi dengan God Allow Me (Please) to Play Music

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO
Voice of Baceprot (VoB) saat ditemui di Menara Kompas, Kamis (22/4/2021).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band rock Voice of Baceprot (VoB) merilis singel terbaru yang berjudul "God, Allow Me (Please) to Play Music".

Singel ini hadir setelah para personel yang terdiri dari tiga perempuan berjilbab mengalami sedikit intoleransi di lingkungan.

Kritik dan stigma datang silih berganti dari segala arah dan hampir membuat mereka ingin menyerah dalam dunia musik pada 2016.

Baca juga: Profil VoB, Grup Band Rock Perempuan Asal Garut yang Mulai Go International

"Semakin kami mencoba menghindari kritik, menjauhkan diri, itu menjadi lebih keji, itu memprovokasi kami untuk melawan bahkan lebih blak-blakan," ucap vokalis sekaligus gitaris VoB, Firdda Marsya Kurnia, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (18/8/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersama mantan guru sekaligus manajer VoB, Erza Satia alias Abah, mereka langsung mulai menulis lirik.

Kerangka lagu dibangun secar bertahap. Berawal dari jamming session di Studio Abah di kampung halaman mereka.

Baca juga: Marsya VoB: Mimpi Besar Kami Ingin Tampil di Luar Negeri

Penyempurnaan lagu di Jakarta setelah personel dipersiapkan musiknya oleh mentor mereka yakni, Stevi Item, Andra & The Backbone, Alan Musyifa, Andyan Gorust, dan Gusti Hendy.

VoB juga menerima banyak masukan tentang aransemen lagu dari produser Stephan Santoso, yang memimpin single debut mereka, "School Revolution".

Vokal khas Marsya menyanyikan, 'saya bukan penjahat, saya bukan musuh, saya hanya ingin menyanyikan lagu untuk menunjuk soul...' dengan nada yang sesuai dan emosi di balik liriknya.

Baca juga: Marsya VoB: Kami Sudah Nyaman di Kampung, Tiba-tiba Pindah ke Jakarta

"Kami ingin orang-orang mendengarkan lagu ini menjadi lebih toleran terhadap orang lain. Tuhan bukan milik satu orang atau sekelompok orang saja," kata Marsya.

"Jadi, setiap orang berhak untuk berekreasi, dan tanggung jawab atas ciptaannya yang diberikan oleh Tuhan," ucap Marsya melanjutkan.

Dirilis pada 17 Agustus 2021, "God Allow Me (Please) to Play Music" telah tersedia di berbagai platform digital.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi