JAKARTA, KOMPAS.com - Berkaca dari pengalamannya dua kali pacaran dalam hubungan beracun atau toxic relationship, aktris Cinta Laura pun membagikan pelajaran yang dipetiknya.
Ia berpesan untuk para perempuan yang mungkin masih "dibutakan" oleh cinta dibandingkan mengakui realita.
"Ladies yang mungkin sekarang mengalami, mungkin kalian mikir, 'Aku enggak bisa ninggalin hubungan ini karena aku cinta sama cowok ini. I love him so much'. I'm sorry ladies, tapi itu bukan cinta," ujar Cinta Laura dikutip dari kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Kamis (19/8/2021).
Baca juga: Cinta Laura Pernah 2 Kali Alami Toxic Relationship
"Apa yang kalian rasakan adalah ketergantungan karena kalian rindu perasaan yang pernah kalian alami dulu saat laki-laki tersebut memberikan semua perhatian yang dia miliki, keindahan, kenyamanan," lanjutnya.
Lulusan Columbia University, Amerika Serikat, ini merasa pria dalam hubungan asmara yang sehat tidak akan melukai pasangan.
Cinta mengingatkan, toxic relationship tidak hanya menyakiti secara fisik.
Baca juga: Cinta Laura Bersyukur Putus dan Jadikan Masa Lalu Pelajaran
Namun secara emosional, verbal, psikologis, dan bisa dilakukan dengan manipulasi.
"Cinta itu tidak menyakitkan. Yang artinya, tentu dalam hubungan yang sehat kadang kita bisa sakit hati sama pasangan. Yang aku maksud, orang yang benar-benar mencintai kalian enggak akan menyakiti kalian secara sengaja," kata dia.
Menurut Cinta, seseorang yang sungguh-sungguh cinta akan mendukung dan membantu pasangannya untuk berkembang.
Baca juga: Cinta Laura Bercita-cita Dirikan Yayasan Sebesar Bill & Melinda Gates Foundation
Memang butuh waktu, butuh kedewasaan, butuh keberanian untuk introspeksi diri dan mau berubah dari hubungan beracun itu.
Akan tetapi Cinta Laura menyayangkan karena beberapa orang tidak mau merubah hubungannya.
"Beberapa orang, sedihnya, merasa nyaman terus merasa sakit dan disakiti. Tapi itu bukan orang yang aku mau untuk menjadi karena aku berhak bahagia. Kita semua berhak bahagia," pungkas Cinta Laura.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.