Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Stres Sepi Job dan Banyak Tanggungan, Dinar Candy: Untung Aku Nggak Bunuh Diri

Baca di App
Lihat Foto
Instagram @dinar_candy
Dinar Candy
|
Editor: Fitri Nursaniyah

JAKARTA, KOMPAS.com- Dinar Candy mengaku stres selama pandemi Covid-19.

Pasalnya, pendapatan Dinar Candy mulai menurun, sementara ia juga harus terus menghidupi keluarga dan karyawannya.

"Tanggung jawab aku itu besar, kan orang tua itu semuanya tuh aku yang kasih materi, adik-adi aku, terus aku punya orang yang kerja juga," ucap Dinar Candy sebagaimana dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Uya Kuya TV, Kamis (2/9/2021).

Baca juga: Bukan Tanya Langsung, Denny Darko Cari Tahu Kondisi Deddy Corbuzier Lewat Dinar Candy

Tekanan yang ditanggung oleh Dinar Candy membuatnya stres dan depresi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayangnya, Dinar Candy justru terlibat dengan hukum karena berusaha mengatasi stres dengan aksi berbikini yang viral.

Pikiran Dinar mulai kacau ketika dirinya berurusan dengan hukum.

Baca juga: Dinar Candy Curhat Jadi Tersangka, Mental Drop dan Minta Jangan Singgung Orangtua

Beruntungnya, ia tak ditahan di balik jeruji besi karena aksi gegabahnya.

"Kalo ibarat kata pait-paitnya Dinar masuk gitu, terkena masalah, masuk di penjara, yang ngasih makan mereka (keluarga dan karyawan) siapa," ucap Dinar Candy.

Dinar mengaku kecewa pada masyarakat karena dirinya yang berada dalam kondisi stres justru dilaporkan.

Baca juga: Jadi Tersangka, Dinar Candy: Jangan Kaitkan Orangtua Aku

Ia merasa tidak ada orang yang mengerti dan memahami betapa berat beban yang ia tanggung selama pandemi Covid-19 berlangsung.

"Untung aku nggak bunuh diri pi," kata Dinar.

"Dulu kan aku tuh kayak tur kemana-mana, nge-DJ gampang duitnya, aku cara ngembaliin situasi aku yang dulu itu gimana," lanjut dia.

Baca juga: Dinar Candy: Aku Tuh Dikucilkan Masalah Penampilan

Pahitnya hidup juga diceritakan oleh Dinar Candy ketika dirinya ditipu oleh teman sendiri.

Kala itu tabungan Dinar senilai Rp 1,2 miliar raib karena binsis rental mobil bersama seorang teman.

"Empat bulan awal lancar, kasih ke aku, tapi kesini-kesini nya nggak," ucap Dinar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi