Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Biarlah Jadi Lagu Paling Dibenci Onadio Leonardo di Killing Me Inside

Baca di App
Lihat Foto
YouTube Orami Entertainment
Mantan vokalis Killing Me Inside, Onadio Leonardo
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Perasaan berkecamuk dirasakan oleh penyanyi sekaligus aktor Onadio Leonardo saat Boy William memutar lagu Killing Me Inside yang berjudul "Biarlah" di acara Nebeng Boy episode terbaru.

Lagu tersebut sempat menjadi hits pada zamannya dan melambungkan nama Killing Me Inside, termasuk Onad.

Kendati demikian, Onad mengaku sangat membenci lagu tersebut.

Baca juga: Cerita Onadio Leonardo Jadi Pemutus Impian Sang Ayah

"Gue enggak tahu kenapa, gue kayak ini lagu yang paling gue benci di satu album, tapi it made me fame," ucap Onad seperti dikutip Kompas.com dari YouTube Boy William, Senin (13/9/2021).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagu "Biarlah" memang kerap disebut Onad sebagai revolusi musik Killing Me Inside dari genre emo ke pop.

Lagu tersebut bahkan membuat Killing Me Inside yang awalnya dikenal indie menjadi grup band yang tampil di berbagai acara musik pagi.

Baca juga: Onadio Leonardo: Punya Tato Enggak Berarti Gue Harus Gahar

Dari segi musik sendiri, Onad tak pernah suka dengan lagu ciptaannya itu.

Menurut dia, segmentasi pasar yang dicakup oleh lagu tersebut terlalu rendah, di luar ekspektasinya.

"Enggak suka karena lagunya rakyat banget, kayak itu cheesy tapi ya namanya juga industri ya. Tapi ini yang bikin gue rich, Boy," kata Onad.

Baca juga: Onadio Leonardo Senang Diberi Kebebasan Jadi Psikopat di Film I, Will, dan Survive

Onad sendiri kini sudah tak lagi berstatus sebagai personel dari Killing Me Inside.

Ia membentuk sebuah grup band baru bernama LYON, bersama mantan suami Rachel Vennya, Niko Al Hakim atau Okin.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi