Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Coldplay dalam Gerakan Lestarikan Alam sampai Bujuk Presiden Jokowi untuk Berkomitmen

Baca di App
Lihat Foto
AFP/GETTY IMAGES/KEVIN WINTER
Coldplay ajak Jokowi gabung Global Citizen Live.
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band asal Inggris, Coldplay, baru-baru ini menuai sorotan warganet Tanah Air.

Lewat akun Twitter, Coldplay mengajak Presiden Jokowi berkomitmen untuk melestarikan iklim.

Coldplay memang dikenal sebagai salah satu band yang cukup keras mengupayakan pelestarian lingkungan.

Dalam beberapa konsernya, Coldplay bahkan mengusung konsep tanpa plastik hingga menggunakan tenaga surya.

Baca juga: Coldplay Ajak Jokowi Komitmen soal Iklim

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut rangkuman Kompas.com.

Ajak Jokowi

Coldplay menawarkan Jokowi berkomitmen untuk bumi lewat The Ban Ki-moon Centre dan Global Citizen Live.

The Ban Ki-moon Centre sendiri merupakan organisasi internasional yang berperan dalam meningkatkan kesadaran pemuda atas program dunia SDGs.

Organisasi ini berbasis di Vienna, Austria. Salah satu fokus utama mereka adalah mengatasi permasalahan global.

"@Jokowi maukah kamu bergabung dengan @bankimooncentre dan koalisi dari pegiat masalah iklim Indonesia di #GlobalCitizenLive untuk membuat komitmen untuk bumi?" tulis Coldplay di akun Twitter @coldplay, Minggu (19/9/2021).

Coldplay menyebut, masyarakat akan ikut membuat komitmen jika Jokowi, selaku orang nomor 1 di Indonesia, memenuhi ajakan mereka.

Baca juga: Coldplay Kolaborasi dengan BTS, Ini Bocoran Singel My Universe

Sebagai informasi, kampanye ini mengajak dunia bersatu membuat perubahan yang akan berdampak baik pada iklim.

Pilih-pilih lokasi konser

Coldplay adalah band yang berkomitmen besar pada pelestarian lingkungan.

Pada beberapa kesempatan, Coldplay bahkan menunda tur di negara tertentu karena khawatir akan dampak lingkungan dari konser.

Hal itu terjadi saat album baru mereka, Everyday Life dirilis pada November 2019 lalu.

Coldplay hanya ingin konser di dua negara, termasuk Yordania.

Baca juga: Coldplay dan BTS Umumkan Kolaborasi dengan Single My Universe

"Kami ingin memilih suatu tempat di antah berantah di mana kami biasanya tidak bisa bermain," kata Chris Martin dalam sebuah wawancara bersama BBC.

"Jika Anda punya keistimewaan untuk bepergian ke seluruh dunia, Anda menyadari bahwa kita berasal dari tempat yang sama," lanjutnya.

Konser tanpa plastik

Diketahui, Coldplay terakhir melakukan tur dunia untuk album A Head Full of Dreams, dengan melakukan 122 konser di lima benua pada 2016 dan 2017.

Mulai dari hal itu, Coldplay berkomitmen untuk terus menjadi band yang memerhatikan kelestarian lingkungan.

"Tur kami ke depan akan menjadi versi tur terbaik yang memperhatikan lingkungan. Impian kami adalah menggelar konser tanpa plastik sekali pakai dan sebagian besar bertenaga surya," ujar Chris Martin.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Coloratura - Coldplay

"Kami telah melakukan banyak tur besar pada titik ini. Bagaimana kita bisa mengubahnya sehingga tidak terlalu banyak mengambil, tapi menjadi banyak memberi?" lanjutnya.

Kini, Coldplay ingin selalu menjadi band yang menggelar konser atau tur yang bermanfaat secara aktif bagi bumi secara keseluruhan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi