Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Susah Payah Chicco Jerikho Raih Piala Citra

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG
Artis peran Chicco Jerikho dalam jumpa pers di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (21/5/2019).
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum akhirnya menjadi salah satu aktor yang diperhitungkan, Chicco Jerikho rupanya memiliki pengalaman yang cukup menguras hati.

Chicco ternyata pernah ditolak casting untuk mengikuti sebuah film yang sangat ia inginkan.

Bukan hanya itu, Chicco juga rela menjadi tukang ojek untuk membuktikan dirinya adalah seorang aktor yang berkualitas.

Baca juga: Chicco Jerikho Kenang Ditolak Casting Angga Sasongko di Film Cahaya dari Timur

Pengalaman-pengalaman tersebut yang mengantarkan Chicco meraih sebuah prestasi membanggakan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditolak casting

Sebelum terjun ke dunia perfilman, Chicco lebih banyak bermain peran di sinetron seperti Bayu Cinta Luna, Sinar, hingga Putri Nabila.

Suatu hari, Chicco mengalami pahitnya berkarier di dunia hiburan saat ditolak karena dianggap tidak bisa berakting.

Baca juga: Demi Film Cahaya dari Timur, Chicco Jerikho Jadi Tukang Ojek di Ambon

Padahal, proyek film tersebut sangat diminati suami Putri Marino ini.

"Gue sering tuh ditolak casting, karena kan dulu gue berangkatnya dari pemain sinetron. Jadi, untuk switching ke film tuh butuh effort banget," ungkap Chicco seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube TS Talk, Minggu (3/10/2021).

"Kata manajer gue, 'katanya lu enggak bisa akting. Soalnya lu main sinetron. Akting lu terlalu sinetron banget'," ucap Chicco menirukan perkataan manajernya.

Tertantang

Pada waktu itu, Chicco langsung mengalami mental breakdown karena ditolak saat ikut casting dari film yang dia inginkan.

Baca juga: Cerita Chicco Jerikho Sering Ditolak Casting Film

Namun, di sisi lain, Chicco merasa tertantang untuk membuktikan kualitas yang ia miliki dalam dunia peran.

"Gue langsung diam, termenung. Tapi, di situ gue jadi pikir buat, 'gila, gue harus buktiin nih'," kata Chicco.

Tukang ojek

Suatu kesempatan, Chicco dipercaya oleh sutradara Angga Dwimas Sasongko menjadi pemeran utama film Cahaya Dari Timur. Dia tidak ingin menyia-nyiakannya.

Setelah diminta untuk menguasai bahasa Ambon, Chicco pun langsung pergi untuk melakukan riset dan pendalaman karakter.

Baca juga: Trauma Masa Kecil, Chicco Jerikho Belum Mau Main Film Horor

"Gue jadi tukang ojek beneran. Gue enggak pegang cash, gue enggak pegang ATM, gue enggak bawa handphone, gue tinggal di rumah penduduk," ucap Chicco.

Dia membaur dengan masyarakat Tulehe, Maluku, demi menguasai bahasa Ambon. Ternyata, ada sebuah skenario dari Angga.

"Orang-orang Tulehu ini sudah di-brief sama Angga, 'jangan ada yang ajak ngobrol kalau Chicco belum bisa bahasa Ambon'," ujar Chicco.

Prestasi

Proses dan kerja keras Chicco terbayar dengan Piala Citra di Festival Film Indonesia sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik.

Selain mengantar Chicco mendapat Piala Citra pertamanya, film Cahaya Dari Timur juga menyabet beberapa kategori lainnya.

Film dari Visinema Pictures dengan judul internasional We Are Moluccans itu total membawa pulang delapan Piala Citra pada saat itu

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi