JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Marshanda terbang ke Amerika untuk healing sekaligus menjalani terapi demi mengatasi kondisinya.
Marshanda diketahui bergumul dengan kondisi bipolar disorder yang diidapkan sejak remaja.
Ia selalu mengonsumsi antidepresan dan obat tidur.
Baca juga: Dianggap Healing, Marshanda Ikut Ecstatic Dance di Los Angeles
Kini Marshanda ingin bebas dari obat-obatan yang dikonsuminya dengan cara terapi ketamin.
Dalam vlog Never This Naked - Episode 3, Marshanda mengungkapkan alasannya memilih terapi di Amerika.
Ilegal di IndonesiaMarshanda mengatakan, terapi ketamin di Indonesia belum mendapat izin untuk dijalankan atau dengan kata lain terapi tersebut belum legal.
Hal itu yang menjadi alasan Marshanda terbang ke Amerika untuk jalani terapi tersebut.\
Baca juga: Marshanda: Obat-obatan yang Gue Minum Bikin Mati Rasa
"Jadi ketamine itu di Indonesia memang enggak ada, maksudnya ketamine itu enggak legal di Indonesia. Jadi dengan kata lain, ketamine itu dianggap ilegal di Indonesia," kata Marshanda.
Riset sebelum pergiSebelum pergi ke Amerika Serikat, Marshana menemukan fakta dari sebuah riset, yakni terapi ketamin banyak dilakukan orang-orang yang memiliki treatment resistant depression.
Dalam bipolar disorder, depresi memang termasuk ke dalamnya. Marshanda pun mengaku pernah merasakannya.
Baca juga: Marshanda Terbang ke Amerika untuk Jalani Terapi Ketamin
Terapi tersebut nantinya bakal membantu Marshanda mengenali dirinya sendiri lebih baik lagi.
"Jadi gue bekerja dengan dua psikiater, satu dari Indonesia, satu dari US. Psikiter di US rekomendasiin gue untuk ketamin therapy," ujarnya.
Proses terapiArtis yang karib dipanggil Caca itu mengatakan, terapi yang dijalaninya dilakukan oleh dokter dan didampingi oleh psikiater.
Caca mengatakan, proses terapinya adalah dengan cara menginfus cairan ketamin yang dicampur dengan saline solution.
Baca juga: Kabar Terbaru Marshanda, Turunkan Dosis Obat Bipolar dan ke Amerika untuk Berobat
Ibu anak satu itu menjalani terapi 4 kali yang dilakukan dua kali seminggu selama dua pekan.
Selama di AS, Marshanda healing dengan melakukan jalan-jalan. Ia pun pernah ikut ecstatic dance.
Acara dance itu digelar di pantai Venice, Los Angeles, Amerika Serikat.
Baca juga: Ke Amerika Sendirian, Marshanda Awalnya Merasa Takut
Marshanda menganggap acara menari yang diikutinya bersama orang-orang Amerika di sana itu sebagai proses penyembuhannya.
"Jadi gue menganggap itu bagian dari proses terapi penyembuhan gue yang terjadi secara kebetulan," tuturnya.
Pertanda dari meditasiSebelum mulai, instruktur dance meminta semua orang yang ikut membentuk sebuah lingkaran.
Baca juga: Marshanda Ingatkan agar Pilihannya Kurangi Dosis Obat Bipolar Tak Jadi Pedoman
Dalam kondisi mata terpejam dan mendengarkan sebuah lagu lewat headset, instruktur meminta semua orang untuk merasakan tiga hal.
Artis yang akrab dipanggil Caca itu lalu merasakan ada pertanda karena beberapa suara secara tiba-tiba menghilang dari headsetnya.
Pesan yang dipetikSaat itu, Marshanda memahami bahwa tubuhnya sedang mencoba untuk berkomunikasi dengannya, yang belum disadarinya selama ini.
Baca juga: Marshanda Ingatkan agar Pilihannya Kurangi Dosis Obat Bipolar Tak Jadi Pedoman
"Ketika badan gue capek, burnout, ketika gue sudah merasa suntuk, apa pun itu karena obat-obatan yang gue minum itu bikin gue mati rasa," ujarnya.
Ibu satu anak itu langsung merasa bahwa itu sangat berhubungan dengan perjalanan yang dijalaninya sekarang.
Dari meditasi itu, Marshada mendapat banyak pesan tentang berbagi, mencintai, bersyukur dan membuka hati dengan sesama.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.